Wings Of Dream

part 2

Melihat berbagai macam bunga yang indah membuat Sakura tersenyum riang, tak jarang ia tersenyum sendiri.

"Dari tadi senyum-senyum sendiri, mikirin apa sih?" tanya Ino pemilik toko bunga dimana Sakura bekerja.

"Eto.. Aku hanya memikirkan bagaimana Tousan khawatir padaku, padahal aku kan bukan anak kecil lagi. Yah.. Begitulah Tousanku.."
Jawab Sakura jujur.
Dan Ino hanya mengangguk tanda mengerti.

Ino dan Sakura...
Mereka seumuran dan lebih terlihat sebagai sepasang sahabat dari pada sebagai seorang pegawai dan bosnya.
Tak jarang mereka bertukar cerita dan kebar bersama.

"Eeh.. Ino pig!! Semalam aku menunggumu dikafe tapi kau tak datang!!"
Kata Sakura saat menggingat kejadian semalam.

"Aku sudah mengirim pesan padamu. Apa kau tak membukanya?"

Sakura pun membuka ponselnya dan benar, Ino mengirim pesan padanya.
Sakura hanya nyengir kuda dan menggaruk kepalanya yang tak gatal.

"Dasar jidat!!"
Merekapun tertawa bersama.

~~~>>

Sasuke pov

Saat ini aku berada didunia manusia. Aku mencari seseorang angel yang akan memperbaiki kekacauan di dunia ku. Aku teringat kejadian semalam, entah mengapa aku mendeteksi keberadaan Diamond. Dimana hanya seorang angel dengan hati suci yang mempunyai Diamond terbesar. Itu artinya hanya sang putri yang memilikinya.
Tapi kenapa aku malah berada dirumah seorang gadis yang bahkan tak mengetahui jati diriku sebagai angel.
Apa benar dialah sang putri??
Apa mungkin aku salah??
Tapi tak mungkin. Aku bertahun-tahun mencari, dan baru kali ini aku merasakan kehadiran diamond.

~~~>>
Minato pov

Tak kusangka sudah 20tahun aku merawatnya. Tumbuh menjadi seorang gadis manis dan ceria, ia juga menyayangiku layaknya seorang ayah.

Flash back
20th yang lalu...

"Hiks.. Hiks.. Hiks..."
Kudengar suara tangis seorang gadis berusia 3tahun, saat pulang dari kantor tempatku bekerja. Perlahan ku langkahkan kaki dan mulai mencari suara tangis itu..
Awalnya ku pikir ia hanyalah yokai, kurapalkan mantra dan mulai membuat segel ditanganku..
Sedikit informasi, jika aku bukanlah manusia biasa karena aku bisa melihat bahkan memusnahkan yokai.

Muncullah cahaya dari tanganku yang berbentuk lingkaran yang terdapat bulan sabil dan beberapa garis bujur dan lintang didalamnya. Tanpa basa basi ku arahkan jutsuku padanya..
Tepat!! Dan tak meleset sedikitpun, tapi aneh..

"Hiks.. Hiks.. Hiks.."
Aku masih mendengar tangisnya.
Dan saat itu ku lihat sebuah lingkaran berwarna merah muda melindunginya. Perlahan cahaya itu memudar dan aku kembali terkejut saat melihat sayap dipunggungnya..

'Siapa kau sebenarnya? Apa benar rumor yang beredar saat ini? Apa kau bagian dari mereka? Atau malah sebaliknya?' pikiranku berkecamuk saat itu.
Saat aku melihat kearahnya dia sudah tak sadarkan diri.
Aku membawanya pulang, ku pelajari kembali buku kuno peninggalan leluhurku dan aku begitu terkejut saat mengetahui beberapa hal yang tertulis disana...

Tak sengaja kulihat sebuah tanda bulan dan bintang menjadi satu dalam sebuah lingkaran yang terdapat dibahunya. Dan di sekitar lingkaran itu ada kelopak-kelopak bunga sakura.

'Jika mengetahui siapa anak ini maka mereka akan langsung membunuhnya'
Ku putuskan untuk melindungi anak itu dan ku sembunyikan tanda dipunggungnya dengan beberapa segelku. Dan... Ku hilangkan ingatannya.

'Yosh!! Selesai sudah. Sekarang aku akan merawatmu Sakura-chan.'

Flash back off...

Mungkin aku sebaiknya segera kembali ke Tokyo, aku tak ingin sesuatu hal yang buruk terjadi pada putriku..

Tbc...