Ketahuan Mengantuk

3.1K 114 3
                                    

NB : Cerita ini pernah dipublish di facebook ku

Sterss dan juga anemia merupakan dua hal dari beberapa hal lainnya yang menyebabkan seseorang mengantuk pada saat bekerja di depan komputer.

Ify merenung setelah tadi membaca sekilas, penyebab mengantuk di saat bekerja, hanya dua yang nempel di otaknya padahal ada beberapa yang bisa dijadikan pengetahuan juga. Sudahlah kemampuan mengingat Ify memang payah.

Dari tadi pagi saat masuk kerja gadis itu tidak berhenti menguap, matanya terasa lelah sekali. Mengantuk. Karena penasaran tangannya nakal mengetik beberapa keyword pada google 'Penyebab mengantuk' padahal kalau sedang bekerja seharusnya ia jangan jalan-jalan mencari artikel lain, selain yang berhubungan dengan postingan yang akan ia kerjakan. Dari beberapa hasil yang google sediakkan untuk dikunjungi, gadis itu mengklik salah satu situs yang entah punya siapa, dia lupa.

Yang dia ingat hanya sterss dan anemia penyebab mengantuk yang ia dapatkan dari situs yang sempat ia buka itu, yang lainnya gadis itu lupa.

Anemia, tidak mungkin, beberapa minggu yang lalu, gadis itu melakukan chek up, dan darahnya normal.

Apa mungkin stress? Ah, itu tidak masuk akal, masa sih Ify stress? Tapi, kalau dipikir-pikir gadis itu akhir-akhir ini banyak pikiran, ia belum juga punya pacar. Orang bilang stress dan juga banyak pikiran itu sama, jadi apa Ify sedang stress? Tanya Ify dalam hati bingung.

Hoamm..

Ify kembali menguap, benar-benar matanya itu tidak bisa diajak bekerja sama, mana waktu istirahat masih dua jam lagi, haduh!

"Ify Tania, kou mengantuk?" suara seseorang terdengar tajam di telinga Ify yang sukses membuat gadis itu memutar tubuh nya.

Uw ow Miss Dea. Pimpinannya. Menatapnya tajam sambil berkacak pinggang.

Gawat, darurat, ketahuan mengantuk sama dia pasti kena hukuman.

Hati Ify ketar ketir, miss dea yang merupakan atasannya paling membenci orang yang mengantuk, itu sama saja dia pemalas alasannya waktu teman Ify -Sivia- ketahuan mengantuk seperti Ify saat ini.

"Ma.. Maaf miss, tadi hanya menguap sekali saja," alibi Ify, padahal dia sudah meguap lebih dari 10 kali, tapi, apa boleh buat, dia takut di hukum, Sivia saja disuruh ngepel gudang waktu itu, kejam sekali! Padahal wajarkan kalau mengantuk, namanya juga manusia.

"Jangan ngeles kamu, saya perhatikan dari tadi kamu menguap terus." katanya sambil membentak membuat ify diam seribu bahasa.

Sial. Ternyata si miss galak ini merhatiin gue dari tadi, emang ya matanya kayak mata elang banget, tajam bener!

"Maaf miss." sesal Ify sambil menunduk.

"Hukumanmu, nganterin makan siang buat pak Rio." katanya tegas tanpa bantahan, wanita berambut pendek dengan dandanan menor itu tanpa menunggu jawaban dari Ify langsung membalikkan badannya meninggalkan Ify dengan keterkejutannya.

Whatt??? Nganterin makan siang ke ruang bos nya yang anti sosial itu?!

---

Sivia bilang pak Rio itu ganteng, tapi, anti sosial, kata Sivia waktu tahu Ify dapet hukuman yang menurutnya aneh, sama Ify juga aneh sama si miss galak itu ngasih hukuman nggak wajar banget.

Pak Rio juga anti cewek, tambah Sivia lagi, Ify juga tahu.

Sivia juga berpesan hati-hati kalau kena marah jangan nangis. Hey, sahabatnya itu kira Ify anak kecil apa yang dimarahin dikit langsung nangis nggak jelas, bukan ya, emang sih suka sakit hati, hanya saja nggak nyampe nangis kejer kok, kan malu sama umur udah kepala dua.

Kumpulan Cerpen RifyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang