13°

2.6K 359 41
                                    

Jungkook mengedarkan pandangannya ke seluruh ruangan. Mencari seseorang di setiap sudut rumah, ia terus membuka pintu setiap ruangan rumah kediaman Min. Tapi apa yang ia cari tak kunjung terlihat.

Jungkook merogoh handphone-nya ia mulai mengetikan sesuatu disana.

Jungkook merogoh handphone-nya ia mulai mengetikan sesuatu disana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lalu aku harus apa?

Jungkook menghela nafas panjang. Ia menggaruk kepalanya, bingung. Ia tak tahu harus apa, tidak ada mood untuk melakukan apapun.

Ia ingin menemui Eunha, tapi pikirnya itu adalah ide buruk.

Jungkook memilih untuk duduk di ruang tengah, sembari menyalakan televisi. Berulang kali ia memindahkan chanel, tetap saja tidak ada tayangan yang menarik hatinya.

Jungkook menyenderkan tubuhnya di sofa, ia melempar asal remote tanpa mematikan saluran tv.

Breaking news

Jung ... Terbebas dari dugaan pencucian uang dan pembunuhan satu keluarga bermarga 'J' polisi baru saja mengklarifikasi, jika video yang tersebar kemarin adalah tipuan belaka.

Jungkook tersenyum miris melihat tayangan berita ter-update itu.

"Tipuan? wah, seberapa banyak polisi itu dibayar olehnya. Ckckck dia memang lelaki paling licik." Serunya.

Ia hanya tersenyum melihat breaking news ini. Sudah bukan hal aneh lagi, tuan Jung terbebas dari segala tuduhan. Selalu saja setelah ia diperiksa kepolisian dia akan terbebas dengan mudah.

Apalagi kalau bukan karena 'koneksi' antara tuan Jung dan kepala kepolisian. Ah jangan lupa dengan jaksa. Dan yang paling penting adalah uang. Bukannya segala sesuatu akan beres jika ada uang?



👤👤👤


"Eungh."

Eunha membuka matanya perlahan, kepalanya benar benar terasa berat dan pusing, ia sedikit mendongkakan kepalanya. Mengedarkan pandangan ke seluruh ruangan yang terlihat, tidak. Tidak terlihat apapun disini, gelap.

Gadis itu berusaha ingin bergerak, tapi apa daya, kaki dan tangannya di ikat kuat.

Dalam hitungan detik air mata keluar dengan cepat, gadis itu tidak mampu menahan rasa takutnya.

Kejadian 10 tahun yang lalu kembali mengiang di kepalanya.

Trauma yang belum hilang.

Simjang Godong (심장고동)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang