Mimpi Harley,
Harley Highmore Pov,
Hmm rapat selesai, aku memutuskan untuk menemui Paulina dan yang lain..
" mau menemui Rekanmu " kata Freedie,
" Tentu saja " kami berjalan
Freedie berhenti di Gerbong C menemui temannya..
Aku memutuskan mencarinya di gerbong D, kurasa ini Kompartemen mereka, saat aku memegang pintu Knop nya, tanganku merasa panas, aku melepaskan pintu itu,..
" Sial, ia pasti berpacaran dengan si Cortez itu" kataku sambil memegang tanganku, hmm tanganku melepuh.. aku memutuskan ke hospital wings saat aku sampai nanti,
Aku memutuskan mencari kompartemen Lain saja..
Seseorang Menghalangi jalan ku.. ,
" oh hay Harley, menjadi prefek sekarang" aku hanya, membalasnya tersenyum.. aku pergi melewatinya,
" harley" hendak aku membalikan diri, tiba tiba ia menyerangku, " stupefy ", kilatan cahaya mereah menerpaku aku terlempar jauh dan merasakan punggung dan kepalaku terbentur dinding, aku hanya berteriak saat benturan itu terjadi..
Aku tidak bisa merasakan tubuhku, mengambil tongkat pun tak ada kesempatan..
" ini balasanku untuk Highmore " katanya, aku menatap pria itu, dia bryant walau samar samar, teman Freedie ku kira dia baik.
" karena Freedie, merebut kekasihku.. " aku tersenyum lemah mendengar kata katanya..
" crucio " aku merasakan tubuhku sakit tah ada yang bisa ku tahan..
" kita lihat bagaimana adik yang ia sayangi mengalami hilang ingatan" ujarnya ia kini mengampiriku dan berjongkok, aku masih merasakan kutukan Crucio itu..
" Oblivi... " selesai sudah.. ia merapalkan mantra itu.. tapi aku mendengar seseorang merapal mantra " Expelliarmus "
Seketika itu Semua Menjadi Gelap..
" Harley.. Harley.. " suara halus itu membangun kanku..
" Selamat Ulang tahun Sayang.. " kata seorang laki laki ia seumuran dengan Ayah albus..
" Dad.. "..
Bayang bayang saat Freedie memeluku, Ayah memeluku, disusul dengan mom..
Sontak suara seperti letupan..
Brugkkkk.. kini suara itu seperti ledakan..
Terapal mantra dimana - mana rumahku, kini rumah ku hancur seketika itu Paman Harry datang,..
" bawa Harley dan Freedie, Harry. " suara ayah tergiang di telingaku..
Paman menariku dan freedie menjauh..
" Avada Kadavra " kilatan cahaya hijau terarah pada ayahku.. dan mom menghalanginya.
" no... mom.. dady.. " teriaku.. namun paman harry menarikku, memegangku erat, dan Freedie sempat melepaskan diri dari paman harry, untuk menghampiri ayah.. seketika itu aku merasa mual dan tiba di tempat asing..
Grimmulad place no 12..
" ingat aku akan menyelamatkan mereka" kata paman harry..
" setidaknya selamatkan Dad, paman.. " kata freedie memohon..
Seketika paman harry menghilang dari pandangan..
" aku akan pergi.. " kataku memaksa, freedie tetap menahanku. Aku tidak peduli dengan semu .resikonya..
Air mata terus membasahiku, dan Freedie, aku berlari ke perapian..
" Highmore' s House.. " aku tiba di rumahku..
Dan aku melihat paman harry menangis menghadapi dua jasad yang ku kenal..
" tidak.. ".......
" Harley Harley... "..
Sepppp.... aku merasa masuk ke sebuah lorong waktu.. dan disana aku menemukan satu titik cahaya.. membawaku pada dunia nyata..
Dan aku membuka mataku.. nafasku terengah - engah.. sesak.. aku bisa merasakan seseorang memegang tanganku, Itu Freedie walau samar samar..
" akhirnya.. " kata prof Neville.. ia membantuku membangunka ku.. dan freedie, aku tahu dia menangis..
Dia menghapus air matanya dan.. memegang wajahju..
" kau tak apa, aku akan slalu di sampingmu.. "
Prof Neville memberiku teh hangat.. tanganku gemetar saat menerima teh itu.. freedie membantuku..
Akhirnya aku bisa membuka mataku jelas sekarang..
Di sebrang ada Albus, James, Rose, Lily dan Hugo.. aku duduk lalu prof duduk di samping kiriku, disusul Freedie, duduk di samping kananku..
" apa yang terjadi.. " tanya Freedie..
Khawatir..
" jangan terlalu Khawatir, ini hanya kecelakaan kecil.. "..kataku.. aku merasakan lemas yang sangat berarti . Merasa semua tulangku Remuk..
" kecelakaan kecil.. kau akan hilang ingatan, dan itu kecelakaan kecil.. "
Kata albus Sinis.. dia ada benarnya juga, aku merasa baik jika Stupefy, terbiasa menerima kutukan itu saat duel atau latihan..
Tapi untuk kutukan tak termaafkan
Entahlah,
" Jadi.. ceritakan apa yang Terjadi.. " kata Prof. Neville. Menatapku.. makan ini dulu setidaknya menghilangkan rasa sakit akibat cidera.. sambil memberiku tanaman.. entah apalah itu..
Aku menerimanya dan memakannya, dan yah.. sedikit lebih baik..
" dia mestupefy ku dan Mencrucio ku.. setelah itu gelap.. " kataku.. bimbang, apa harus aku menceritakan kejadian lengkapnya..
" dia berusaha merapalkan Obliviate padamu.. " kata albus dengan sinis.. anak itu..
Tapi dari situ aku bisa menyimpulkan.. dia menolongku.. oh.. aku sedikit terkesan dengan penyelamatannya.. aku hanya .tersenyum padanya , dia sibuk dengan menatap prof neville, saat dia mengalihkan padangannya padaku..
Aku menatap ke arah Freedie.. tingkat kehawatirannya sedikit Hilang.. ,
Aku merasaakan Hogwarts Express berhenti.. Freedie mebantu memapahku berjalan.. nampaknya semua orang tau aku di serang..
Semua mata tertuju padaku.. james datang memecahkan suasana.
" jangan menatapku seperti itu.. aku tau jika aku tampan.. " seketika itu aku ingin tertawa, freedie juga tertawa..
" oh kau pede sekali.. menjijikan. " kata rose yang kini berdiri di Belakang..
...
Freedie mengantarku ke hospital wings tadinya aku harus menginap semalan, tapi aku tidak mau ketinggalan pidato kepala sekolah McGonall.
Itu menyebabkan tanganku di perban
..................................................................
Bersambung..
Aduh dikit banget Chapter Ini..
Haha yukkk di komenn.. jangan lupa Like nya yaa
