My BoyFriend

Part 5

Alarm dari handphone Keeyra pun berbunyi tetapi dua manusia yang sedang tertidur tidak beranjak dari alam mimpi mereka dan menghiraukan nya. Dan akhirnya Seeyra pun terbangun dari tidurnya karena sedari tadi ada bunyi yang membuat nya sangat terganggu. Akhirnya Seeyra mencari asal bunyi tersebut dan...

"Astagfirullah. Key! Bangun Key udah jam 06.45." Ucap Seeyra panik dan secara tidak langsung membuat mata Keeyra yang tadi nya lengket seperti lem sekarang terbuka sangat lebar.

"Hah? Serius?" Tanya Keeyra tidak percaya. Lalu Seeyra menunjukkan layar ponsel yang menunjukkan pukul 06.46.

Dengan segera Keeyra langsung ke kamar mandi yang di ikuti Seeyra. Keeyra dan Seeyra pun hanya cuci muka dan gosok gigi. Lalu mereka memakai seragam dan sepatu secepat kilat.

Mereka pun berlari sampai basement apartemen. Keeyra dan Seeyra pun langsung memasuki mobil tersebut. Keeyra melajukan mobil nya seperti orang kesetanan.

"Key, lu bawa mobil jangan kayak orang kesetanan donk. Gua masih muda nih belum mau mati. Belum ngerasain nikah sama punya anak." Ucap Seeyra ketakutan.

"Udah diem aja gua jamin sampai di tempat tujuan dengan selamat." Ucap Keeyra santai dan masih terus fokus ke jalan.

"Yaoloh gusti, saya gak mau mati muda ya Allah. Aminnnn." Ucap Seeyra berdoa. Lebay amat dah si Seeyra.

Saat pintu gerbang ingin ditutup mobil Keeyra melesat dengan cepat sehingga ada beberapa orang yang berada di parkiran menjadi kaget terutama pak Karmo satpam sekolah yang hendak menutup gerbang.

Setelah Keeyra selesai memarkirkan mobil, Seeyra dan Keeyra pun turun dari mobil. Dan bel pun berbunyi.

Kringgggg

"Pak Karmo, maaf yah tadi buru-buru." Ucap Keeyra langsung berlari menuju ke kelas yang di ikuti Seeyra.

"Sumvah lu varah varah varah vanget. Untung aja pak Karmo gak jantungan." Oceh Seeyra sambil berlari menuju kelas bersama Keeyra.

"Namanya juga buru-buru. Udah diem jangan ngoceh mulu. Nanti telat." Ucap Keeyra.

"Udah telat kaleee." Ucap Seeyra membenarkan.

"Berarti tambah telat." Ucap Keeyra.

"Serah lu dah." Jawab Seeyra.

Setibanya Keeyra dan Seeyra di depan pintu kelas ternyata sudah ada kakak OSIS. Hanya ada kak Harun dan kak Aldo. Keeyra dan Seeyra pun memasuki kelas sambil mengucapkan salam.

"Assalamualaikum." Ucap Keeyra dan Seeyra serempak. Dan berjalan ke arah kakak OSIS.

"Waalaikumsalam." Jawab semua yang ada di kelas.

"Maaf kak kami telat." Ucap Keeyra dan Seeyra serempak.

"Kenapa kalian telat?" Tanya kak Harun dengan tegas. Saat Seeyra ingin membuka mulut Keeyra memulai nya lebih dulu.

"Ini semua karena saya kak. Saya lupa masang alarm jadi kami kesiangan." Ucap Keeyra bohong.

"Enggak kak bukan..." Ucap Seeyra terpotong karena Keeyra mulai berbicara lagi.

"Iya kak ini salah saya jadi teman saya jangan di hukum yak." Ucap Keeyra berbohong lagi. Dia tidak ingin teman nya ini mendapat catatan di awal-awal masuk sekolah.

"Nama kamu siapa." Tanya kak Harun sambil bersiap-siap mencatatnya.

"Keeyra Farensa Adam." Ucap Keeyra santai.

"Yasudah kamu boleh duduk dan kamu berdiri di luar kelas." Ucap Harun tegas.

"Iya kak." Ucap Keeyra dan Seeyra serempak.