[Ex-Pâtissier] Gone

93 12 5
                                    

Author : JKiss- (Kukis)

Title : Gone

Cast : Choi Yuna (Gfriend Yuju) - Jeon Jungkook (BTS Jungkook) - Kim Yugyeom (Got7 Yugyeom)

Genre : Friendship

Lenght : Oneshoot

Disclaimer : Cerita ini hanya fiksi belaka. Saya hanya meminjam nama dan tampang cast sebagai pelengkap cerita, tidak ada maksud untuk menyinggung suatu pihak. Terima kasih pada member FDM yang sudah menemani saya selama beberapa bulan yang ini. Jangan sungkan untuk menyapa saya melalui wattpad. Saya akan sering mampir ke FDM dan sesekali ke member FDM. FDM adalah tempat dimana saya menjadi lebih baik dalam kepenulisan. Thank you and love you ^^. Wish FDM to being better and better.

Warning, Typo(s) and others. Happy read

Author POV

Seorang gadis SMU berjalan santai ke arah tengah lapangan di belakang gedung sekolahnya. Gadis itu menarik nafas panjang dan menghembuskannya.

"AAARRGGHH ... KENAPA. AKU. BISA. JATUH CINTA. PADA. PRIA SEPERTIMU! KENAPAAA. Dasar pria tidak tahu diri. Bisa bisanya keluar dengan wanita lain. Huuuh ... Choi Yuna, kau harus sabar. Jangan stres, sebentar lagi akan ada ulangan semester ... TAPI BAGAI MANA CARANYA?! Tidak ada gunanya aku berteriak teriak seperti ini. Tapi kena-" Teriakan yang berisi keluh kesahnya tiba tiba terhenti karena interupsi dari telepon yang masuk di handphonenya.

'Drt drt drt'

"Ha- ekhm halo? Ibu sudah di depan? ... baiklah, Yuna akan berlari ke sana. ... Yuna sedang di lapangan belakang sekolah. ... baiklah Ibu." Yuna kemudian berlari menuju ibunya yang berada di gerbang sekolah, sedang menunggunya di dalam mobil untuk mengantarnya ke lembaga bimbingan.

"Bimbel tiap pulang sekolah di tambah les di lembaga bimbingan. Otakku lama lama bisa pecah." Ia kesal akan perintah ibunya yang selalu menekannya untuk belajar, belajar, dan belajar. Siapa yang tidak kesal jika setiap harinya harus pulang pukul delapan malam?

***********

"Ibu, aku dengar ... ada tetangga baru ya?" Yuna hanya memulai basa basi dengan ibunya. Paling tidak, perjalanan menuju lembaga bimbingan akan terasa lebih dekat.

"Iya, mereka menempati rumah kosong di sebelah. Tetanga kita punya anak, yang satu masih TK, yang satu lagi seumuran denganmu. Dan dia pria."

"Maksud ibu apa?"

"Hmmm... tidak ada, mungkin kamu akan menyukainya? Dia tampan loh," jawab ibu Yuna dengan pandangan yang terus fokus pada jalan di depannya.

"Dibanding Yugyeom?"

"Ketampanan mereka berdua itu berbeda. Kalau Yugyeom tampan karena memiliki karisma. Tapi kalau yang ini, emmm, tampan flower boy?"

"Ooh ...." Yuna hanya ber ooh ria. Karena ia sendiri bingung membalas pernyataan ibunya. Tanpa Yuna sadari, mereka sudah sampai di depan lembaga bimbingan yang sudah ia tempati selama 2 tahun di bangku SMU.

"Belajar yang baik ya."

"Baik bu."

********

'Ting tong'

"Yunaa! Buka pintunya! Ibu sedang mencuci baju." Teriak ibu Yuna dari arah area cuci baju yang berdekatan dengan taman belakang.

"Iya Bu!"

"Permisi. Aku disuruh untuk mengantarkan ini oleh ibuku," ucap seorang laki laki bertubuh tegap namun berwajah manis. Orang yang sangat asing bagi Yuna. Yuna kemudian teringat akan tetangga baru yang diceritakan ibunya.

[Special Event] FarewellTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang