UNEXPECTED MARRIAGE

BERKATMU

Krystal kembali ke rumah pamannya, terlihat sangat berantakan mungkin akibat rentenir gila itu yang mengobrak abrik rumahnya sehingga terlihat seperti kapal pecah. Krystal melangkahkan kakinya menuju kamar, dan menutup pintunya rapat – rapat.

Krystal mendesah pelan mengusap wajahnya gusar. Ia sedang berbaring diatas kasur yang empuk pikirannya melayang kemana – kamana. Ah soal tawaran pria itu , ia terlihat bingung disisi lain ia memerlukan uang itu tetapi disisi lain juga ia tidak mau menikah dengan pria yang tidak dicintainya.

Mengingat kejadian kemarin malem, begitu sangat menakutkan. Krystal merasa bersyukur bahkan sangat berterimakasih pada orang yang sudah menolongnya itu.

Flashback on

Krystal mempercepat langkahnya dan merapatkan mantelnya. Ia memasuki jalan pejalan kaki yang ramai. Ia bergabung dan melebur dengan manusia-manusia tersebut.

Krystal menggigit bibirnya dan mempercepat lahkanya. Dan ia pun berlari melewati para pejalan kaki. Hampir ia menambrak orang – orang yang ada didepannya, ia terus berlari karena ketakutan. Ia mengedarkan pandangannya dengan panik. Bagaimana ini?

Krystal langsung berbelok memasuki sebuah gang yang tampaknya sepi jarang orang yang berjalan melewati gang itu. terdengar suara suara mengerikan dibelakangnya yang meneriaki namanya. Krystal menangis sambil menggit bibirnya agar tangsisan tersebut tidak bersuara

Ia benar benar panik jalan didepannya tidak memiliki jalan lain. Jalan buntu!. Suara itu semakin mendekat saat Krystal berbalik kearah mereka Yoona mengeratkan mantelnya. Terlihat mereka memberikan tatapan mengerikan.

"Beri aku waktu.." ucap Krystal tercekat " aku akan segara membayarnya dan menemukan pamanku.." tambah Krystal

"Pamanmu kabar bahkan tidak membayar selama 5 bulan, tetapi hanya kamu lah satu –satunya orang yang berada dirumah itu." pria itu menatap murka

"Ak..aku tidak tau"

"hm sepertinya kau juga lumayan"

Krystal mengepalkan tangannya. Rasanya saat ini ia ingin lenyap dari bumi. Ia menggigit bibir bawahnya, keringat mulai terasa dipelipisnya.

Krystal menjerit keras. Air matanya mengalir dengan cepat. "Tolongggg " Krystal menjerit

Jarak mereka semakin dekat. Yoona memejamkan matanya, menahan rasa takutnya.

BUGHH

Terdengar hantaman kuat. Gadis itu membuka matanya dan menemukan pria yang tadi ingin menerkamnnya terlihat jatuh tersungkur ke tanah.

"PERGIII KALIAN HAH"

Tubuh Krystal bergetar hebat. Kemudian menundukan kepalanya dalam dan menahan isakannya. Air mata itu tak kunjung berhenti.

Seorang lelaki bermata bulat menghampirinya. Ia menatap lembut Krystal."sshh jangan takut " ucap lelaki itu

Krystal mengakat wajahnya lelaki itu melepaskan mantelnya dan menyampirkannya pada bahu Krystal yang tampak kedinginan. "Kita harus pergi dari sini ayo" ucapnya.

Flashback on

Krystal membuka matanya yang tadi terpejam rapat mengingat kejadian kemarin. Ia menghembuskan napasnya pelan, tangan kanannya terlihat bergerak mengambil handphone diatas kasur. Terlihat notif sms dari nomer yang tak dikenal, Krystal mengerutkan keningnya.

08xxxxxxxxxx : Jangan lupa aku hanya memberimu waktu 2 hari.

Krystal menyimpan kembali hanhnahandphone-nya diatas kasur. Ia teringat dengan tawaran yang diberikan pria itu. tapi bagaimana dengan Lee Taemin ?