KECIDUCK

1.3K 53 5
                                    

Weekend ini ,Anjani dan Salsa menginap di rumah Diana karena Kak Dani ada urusan mendadak dengan band nya .Jadilah rumah yang sepi tak bernyawa itu semakin sepi

"Entar jam 5 sore gue ke rumah lo" Suara dari balik telepon yang sedang Diana genggam

"okay, jangan lupa bawa snack yang banyak ya, Sal .Kita kan bakal movie marathon"

"Siaap"

Diana merapikan istananya yang walaupun dia tahu kerja payahnya itu akan percuma mengetahui temannya yang 'brutal'. Tetapi sedikit pencitraan boleh juga .Diana juga menyiapkan beberapa film yang berkemungkinan akan ditonton nanti malam

Waktu berjalan dengan sangat cepat ,suara bel telah dibunyikan yang kemungkinan itu adalah Salsa, perempuan anti telat kecuali pada saat saat tertentu

"Tunggu sebentar" teriak Diana dari arah dapur yang sedang membersihkan tangannya itu. Diana berjalan menuju pintu untuk membukakan pintu menyambut sang tamu

"Drian?" Kata Diana kaget .Lupa adalah salah satu penyakit Diana yang tak dapat ia control. Bagaimana ia lupa bahwa Adrian adalah tetangganya yang sering mengganggu hidupnya.

"Dianaa" Jawab Adrian dengan gembira dan melebarkan tangannya bersiap untuk memeluk tapi tak ia peluk sungguhan dan wajah nya kembali seperti biasa

Adrian masuk tanpa permisi seperti biasa ,ia langsung menuju ke dapur mengambil segelas air .Adrian selalu begitu setiap weekend tiba jika Kak Dani sedang tidak ada di rumah atau ia yang tidak ada kerjaan atau keluyuran semenjak Dona memerintahkan untuk menjaga Diana. Ia memasuki rumah dengan celana boxer dan kaus atau bahkan biasanya tidak memakai kaus membuat otot otot perutnya terpamerkan begitu saja

"Kok bengong? Tutup kek pintunya, dingin tau" Kata Adrian dengan santai yang membangunkan Diana dari lamunannya .Lalu Diana menghampiri Adrian dengan tergesa

"Dri, lo engga ada acara gitu sama temen-temen lo? Kemana gitu kek" tanyanya gusar

"Engga kok makanya gue kesini" kata Adrian sambil mengusap kepala Diana pelan dan pergi ke kamar Diana seperti biasa

"Aduh jantung gue kenapa sih. Please, ini cuma Adrian anak kemarin sore yang baru pindah depan rumah" batin Diana diperlakukan seperti itu

"tunggu,jangan naik" cegah Diana yang diabaikan oleh Drian .Sesampainya Diana di kamarnya, ia sudah melihat anak ayam dengan tampang tak berdosanya itu sedang tiduran di kasurnya yang baru saja ia rapikan.

"tumben kamar lo rapi,biasanya juga uda kayak gudang rumah gue" tanya Adrian kepada Diana

"aduuh yailaaa baru juga gue beresin"

"lo mau ngajakin gue movie marathon ya ?" tanya Drian sambil memilih milih film yang sudah disiapkan oleh Diana tadi

"Jangan dihancurin Drii" Kat Diana panic bagaimana caranya untuk Adrian keluar dari rumah ini tanpa menyinggung perasaannya sebelum teman - temannya datang

"Wuiiih ada 'Fifty Shades.."

"Jangann.." Rebut Diana

*ting tong*

"Mampus mampus mampus" batin Diana

"Dri, mending lo pergi sekarang ,soalnya ada temen gue"

"oooh pantes kamar lo rapi .Dan gue engga mau pergi" Kata Adrian kekeuh yang sedang terduduk di pinggir kasur sambil melipatkan tangannya

"DiaanaaaaHAH?" teriak Salsa yang telah memasuki kamar Diana

***

Kesal ,marah ,bingung entah kata apa yang dapat mendeskripsikan perasaan Diana saat ini. Disinilah mereka bertiga membuat lingkaran di lantai kamar Diana sedangkan Adrian sedang asyik menonton tv sambil tiduran seperti tak mempunyai salah sedikitpun

"Kok pada diem? Gue tau lo berdua pasti punya banyak pertanyaan ke Diana. Gue engga bakal ganggu kok" Kata Adrian kepada mereka bertiga mengetahui mereka belum mengeluarkan sepatah kata pun sejak 15 menit yang lalu. Karena kata - kata Adrian barusan, membuat mereka bertiga saling bertatap - tatapan

"Kok bisa ada dia di sini sih, Na?" tanya Salsa berbisik takut sang raja mendengar

"Engga usah bisik bisik, gue masih bisa denger" sahut Adrian yang matanya masih focus tertuju dengan tayangan di televisi membuat Salsa malu

"Katanya lo engga gangguin kita" Kata Diana sambil melempar bantal kearah Drian

"Iya iya, maaf ratu"

"Jadi guys, gue mau jujur kalo Adrian itu tetangga baru gue" kata Diana setelah menghela nafas dalam - dalam

"Seriusss?" tanya Anjani dan Salsa bersamaan dan hanya di jawab dengan anggukan kecil oleh Diana

"Kenapa engga bilang dari kemarin ,Na?" tanya Salsa

"Gue takut kalo anak anak pada heboh .Gue mau ngasih tau ke kalian tapi belum dapet waktu yang pas"

"Dan kita engga boleh ngasih tahu siapa siapa gitu kalo Adrian tetanggaan sama lo?" tanya Anjani dan lagi lagi hanya dijawab oleh anggukan oleh Diana

"Iya, soalnya Diana engga mau gue direbutin sama orang lain soalnya cuma dia yang boleh deket sama gue" Sahut Adrian sambil memasang wajah genitnya ke Diana

"ENGGA YA, LO ENGGA USAH MENGADA ADA. NGESELIN BANGET SIIH" Jawab Diana marah sambil melempari Adrian dengan barang barang di sekitarnya

"Ampuun nyonya" Kata Adrian dengan tampangmemelas yang disengaja dan tertawa terpingkal pingkal kemudian   

Maafkan judul yang absurd ini:"

Oiya gue dapet pembelajaran hari ini kalo lo lagi flu / radang jangan sekali sekali makan kuaci sama minum air soda yak tambah perih tenggorokan lu entar :"

VOTE!!!COMENT!!!

Be Mine [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang