Destiny 2 - Scared

285 36 19
                                    

[ Sujeong POV ]

Aku.. takut

Biasanya aku tidur bersama nenek, tapi hari ini tidak, aku sendirian di kamar ini. Aku takut...

Dari tadi, aku trus mendengar suara dari luar kamar. Ngek ngek..

Ngek...

Apa ada perampok masuk ke rumah? Atau jangan - jangan hantu?

Aish.. Lee Sujeong!!! Berhentilah berpikir yang aneh - aneh!!!

Huft.. Lebih baik aku pergi mengecek dari pada penasaran. Hwaiting Sujeong-ah!!!

Ngekk.. Kaki kiriku turun dari kasur, aku pun jalan mendekati pintu cokelat itu.

Ngek.. Kupegang knop pintunya dengan erat.

"Gwenchana Sujeong-ah~" Ucapku mencoba menenangkan jiwaku. Aku pun menggangguk lalu..

Krek...

Aku keluar dari kamar, melihat ke kiri dan kanan. Tak ada siapaun disini. Apa ada orang dibawah? Aku pun menutup pintu kamarku..

Ngek..

Setelah itu aku berjalan menyusuri koridor yang gelap ini. Gluk.. Kutelan air ludahku.

Ngek ngek ngek.. Aku berjalan dengan pelan hingga..

"Lee Sujeong!" Panggil seseorang yang membuatku lansung berbalik.

"Ah.. ****" Tanpa sengaja kata - kata mutiaraku keluar dari mulutku karna saking terkejutnya aku. Gosh.. Ternyata Sunggyu sunbae.

[ Sujeong POV End.. ]



° • ○ ● ° • ○ ●° • ○● ° • ○ ● ° • ○ ● ° •

[ Author POV ]

"Lee Sujeong!" Panggil Sunggyu yang membuat Sujeong lansung berbalik.

"Ah.. ****" Tanpa sengaja Sujeong mengumpat, membuat Sunggyu yang mendengarnya jadi tertawa.

"Kau mengumpat?" Ucap Sunggyu yang membuat Sujeong menutup mulutnya malu.

"Malam begini kau belum tidur?" Ucap Sunggyu yang dibalas dengan gelengan pelan.

"Aku mendengar suara dari luar kamarku, sepertinya ada pencuri." Bisik Sujeong pelan.

"Kekeke.. suara apa emang?" Tanya Sunggyu balik.

"Suara orang berjalan." Ucap Sujeong yang mulai merinding. Sunggyu pun tertawa melihat tingkah gadis mungil itu.

"Suara berjalan?" Sujeong mengganggukkan kepalanya. "Kalau suara berjalan itu aku. Dari tadi aku bolak balik trus di koridor ini." Jelas Sunggyu yang membuat Sujeong tersenyum datar.

Sujeong pun berjalan kembali ke kamar, namun langkahnya terhenti ketika Sunggyu memanggil namanya.

"Lee Sujeong! Mau makan ramen bersamaku?" Tanya Sunggyu yang dibalas dengan tatapan kosong Sujeong, ia menyempatkan dirinya untuk berpikir sebentar. Setelah itu ia menggangguk. "Boleh!"


° • ○ ● ° • ○ ●° • ○ ● °


Sunggyu yang baru dari dapur datang ke ruang tamu dengan panci berwarna emas di tangannya. "Palli palii! Aku sudah lapar!" Ucap Sujeong yang sudah tak sabar, membuat Sunggyu tersenyum.

Destiny ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang