Destiny ||

Destiny 12 - One Side Love

"Oppa!"

Hoya yang merasa pundaknya disentuh oleh seseorang pun lansung menoleh ke belakang. "Eunji?"

"Oppa, apa kau melihat Sunggyu oppa? Dari tadi aku mencarinya." Ucap Eunji melihat kesekitarnya. Mendengar itu Hoya jadi panik.

"Kenapa? Emangnya dia kemana?" Tanya Hoya balik, mendengar itu Eunji pun mendengus kesal.

"Dia bilang ia mau ke toilet, namun sampai sekarang ia tak kembali-kembali, padahak sudah 30 menit aku mencarinya kesana kemari." Ucap Eunji sembari memayunkan bibir merahnya. Sementara Hoya, ia terlihat panik sekali. Wajahnya pucat seketika.

"Y-ya Eunji, apa kau melihat Sujeong?" Kini Hoya yang kembali bertanya dan itu membuat Eunji menatapnya dengan tatapan bingung.

"Emang kenapa? Apa kalian juga sedang jalan-jalan?" Tanya Eunji kembali.

"Iya. Tapi bukan itu intinya.." Hoya mengambil jeda sebentar sebelum melanjutkan perkataannya, "Sebenarnya, tadi aku bilang kepadanya kalau aku mau ke toilet sebentar, jadi aku menyuruhnya untuk berdiri di sebuah toko dulu. Namun setelah aku kembali ia sudah tak ada disana." Ucap Hoya yang tengah mengacak rambutnya frustasi. Melihat itu Eunji pun memegang pundaknya.

"Kau khawatir sekali." Ucap Eunji yang disertai senyuman tipis, mendengar itu Hoya lansung meralat ucapannya.

"Su-sudah seharusnya bukan." Ucap Hoya yang kini mulai berkeringat saking paniknya.

"Geurae." Jawab Eunji singkat.

"Kenapa mereka berdua menghilang di waktu yang sama? Jangan bilang mereka berdua malah berduaan." Batin Hoya panik.

Eunji melambaikan tangannya di depan wajah Hoya karna ia melamun. "Oppa," Panggil Eunji yang membuyarkan lamunan Hoya.
"Eo.. Ada apa?" Tanya Hoya kembali, mendengar itu Eunji pun mengembungkan kedua pipinya.

"Ayo cari mereka berdua." Ajak Eunji yang membuat Hoya terdiam sejenak, namun pada akhirnya ia menerima ajakan Eunji.

"Ayo"

 
° • ○  ● ° • ○  ● ° • ○  ● ° •  ○ ● ° • ○ ●

 
"A-Ah... Sunbaenim berat sekali!" Pekik Sujeong yang tengah membopong tubuh Sunggyu.

"Tidak kok." Jawab Sunggyu santai, ia terus meneruskan aktingnya, sesekali ia berpura-pura meringis kesakitan hingga membuat gadis yang berada di rangkulannya panik.
"Di-disana terang.. Sepertinya itu jalan keluar." Ucap Sujeong yang membuat Sunggyu mendengus kesal.

"Kenapa cepat sekali? Aish.. Aku ingin berlama-lamaan bersamanya." Batin Sunggyu dalam hati.

Sret..sret.. Kedua kaki mungil Sujeong kini melangkah keluar dari tempat gelap tsb, terlihatlah banyak tiang-tiang lampu yang tinggi. Lampu-lampu bersinar menyinari sepasang remaja tsb.

"Soul.."

Sujeong dan Sunggyu dapat mendengar suara seseorang yang terdengar serak dari balakang sana, Sujeong pun memutar tubuhnya dan juga tubuh Sunggyu untuk melihat wajah pelaku yang memanggil nama mereka.

Glek.. Mata Sunggyu lansung membesar ketika ia melihat wajah Hoya dan juga Eunji. Begitu juga Sujeong yang kini terangga.

"Oppa, Eunji-ya." Ucap Sujeong tertegun. Sunggyu menatap kearah Hoya yang kini terlihat sangat marah, sedangkan Eunji terlihat biasa-biasa saja.

"Eonnie kemana?" Tanya Eunji sembari melangkahkan kakinya menghampiri Sujeong dan juga Sunggyu.

Pandangan Sunggyu masih saja terfokus kearah Hoya yang masih terlihat kesal, melihat itu Sunggyu pun lansung memutar bola matanya.