"Kau pasti bisa melakukannya, 'kan? Ayolah, ini untuk mempromosikan klub dance juga!" bujuk Jun.
Minghao menghela napas dengan kasar. "Bukan begitu... ini agak berbahaya. Kau pasti mengetahuinya, ge."
"Ah... begitu ya? Sayang sekali, padahal aku dan yang lainnya berharap dapat melihat martial arts tricking hari ini. Tapi atraksi itu memang berbahaya." Mingyu mendesah panjang, tampaknya ia agak kecewa.
Tapi jika hal itu sudah menyangkut keselamatan sahabatnya, mereka tak bisa memaksakan kehendak. Keselamatan sahabatnya adalah yang utama.
"Atau... mungkin satu kali atraksi saja tidak akan berbahaya," usul Minghao, merasa bersalah atas kekecewaan yang dirasakan oleh Jun dan Mingyu.
Sebelum Jun dan Mingyu sempat menolaknya, Minghao langsung berlari kecil ke tengah lapangan indoor setelah Soonyoung selesai menunjukkan gerakan dance-nya di hadapan para siswa.
Berbagai gerakan dance ia tunjukkan tanpa adanya hambatan, dan sebagai penutup dance-nya, ia akan menunjukkan atraksi b-boy dan martial arts tricking.
Atraksi b-boy berjalan dengan sangat lancar, hingga memasuki atraksi martial arts tricking, sesuatu--atau lebih tepatnya seseorang--membuyarkan konsentrasi Minghao.
BRUK!
Karena tak berkonsentrasi, Minghao terjatuh sebelum ia sempat menapakkan kakinya setelah melakukan tricking.
Beberapa anggota tim medis mengelilinginya, disusul oleh Jun dan Mingyu.
"Kau tidak apa-apa, 'kan? Bertahanlah sebentar lagi." Suara seorang yeoja yang terdengar khawatir mengisi pendengaran Minghao.
Kepalanya pusing, matanya tak fokus. Dan di tengah kondisi tidak fokusnya, wajah seorang yeoja memenuhi penglihatannya.
Ah, dia yang tadi membuatku tidak fokus. Astaga, dia manis sekali.
"Kau baik-baik saja? Apa kau mendengarku?" tanya sang yeoja lagi.
"Apakah kau... malaikat yang turun dari langit untuk menolongku?" tanya Minghao, antara polos atau tidak fokus.
Sungguh, Jun dan Mingyu ingin sekali menjitak kepala Minghao saat itu juga.
Tapi yeoja itu malah tersenyum manis. "Namaku Park Younghee, dan aku yang akan merawatmu."
KAMU SEDANG MEMBACA
SEVENTEEN DRABBLE [Discontinued]
Storie breviSEVENTEEN as themselves Reader(s) as Park Younghee Setiap drabble tidak memiliki sangkut paut apapun. ©2016 by apollost