Bila memang ini jalan terbaik untuk memutuskan segala harapan. Maka aku akan melakukannya. Tak peduli itu berbahaya atau tak baik untukku. Namun, jika kamu yang meminta. Maka akan kulakukan dengan sepenuh hatiku.
Kamu, menjadi alasanku untuk tetap bertahan. Meski derasan problematika menerjang diriku. Badai tak kunjung reda. Aku tetap bertahan dan bersikukuh berdiri melawannya.
Duniaku sudah mencangkup dengan dirimu. Bila kamu hilang, duniaku pun perlahan menghilang. Kamu inspirasiku. Pengubah ritme hidupku yang sendu.
Seperti pepatah mengatakan, bila ada pertemuan maka akan ada perpisahan. Kini, aku dan kamu mengalami hal pepatah itu. Membuat luka di setiap aksara yang kita rangkai bersama. Takdir tak memihak kita lagi. Kini, perasaan ini menjadi milikku sendiri. Tanpa dirimu yang selalu menyinari hariku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dunia Narasi
Non-FictionSoal kehidupan banyak rasa. Kumpulan narasi ini hanya menjadi penyanding atas rasa yang tertoreh. Mewakili setiap rasa yang kini mencuat di relung hati. Membiarkan aksara demi aksara terlukis indah. Demi merasakan kehidupan ini.
