Pacaran itu ternyata ga gampang, ya. Apa lagi pacarannya sama orang yang ga banyak omong kayak Barra.
Entah angin apa yang menbawa Ressa masuk dalam perangkap seorang cowok bernama Aldebarra Radikta. Mungkin ini bisa dinamakan dengan angin pembawa keberuntungan. Ressa sendiri pun masih bingung. Bingung yang bercampur rasa tak percaya. Ini semacam Takdir. Takdir baik yang bahkan untuk memimpikannya pun Ressa tak berani.
Bisa berpacaran dengan Barra tuh, kayak udah dapet mendali emas, beruntung banget.
Ressa emang udah menang banyak, udah bisa menangin hati Barra dan matahin hati semua cewek-cewek yang mengidolakannya.
Bayangkan! Seorang sepertinya bisa menjadi seorang pacar dari Aldebarra Radikta. Most wanted disekolahnya! Yang jika dibandingkan dengannya, mungkin akan lebih memidai seperti seorang upik abu bersama sang pangeran.
Barra. lelaki dingin, tak banyak omong juga tak banyak bergaul. Banyak siswi di SMA Herlangga yang mengidolakannya. Siapa sih yang ga kenal sama Aldebarra Radikta? Siswa yang memiliki kepintaran yang melampau tinggi. Dengan jeniusnya hampir setiap diadakannya olempiade khusus semua mata pelajaran, Barra tak pernah absen untuk ikut serta dalam lomba tersebut. Barra selalu dan selalu jadi nomer satu kembanggannya sekolah. Ga salah, dengan adanya IQ tinggi yang dimilikinya Barra sampai masuk ekselarasi. Sekarang saja, seharusnya Barra siswa kelas sebelas, tapi karena kecerdasan yang dimilikinya saat ini, mampu membuatnya berada dikelas dua belas.
Jadi tak salah lagi, bahwa Barra adalah siswa popular dan juga yang menjadi kembanggaan dikalangan guru-guru maupun dikalangan murud-murid yang ada dalam sekolahnya itu.
Sebenernya, Barra itu tak bisa dideksripsikan dengan kata-kata, sulit sangat buat tau lebih dalam lagi tentang sikap dan tingkah yang dimilikinya.
Misterus! Kata yang tepat untuk menjadi julukan si tampan itu.Makanya sampai sekarang, Ressa masih belum tau dan juga belum mengerti, kenapa bisaBarra mau bersanding dengannya. Alasan apa juga Barra memintanya menjadi pacarnya.
Walaupun hubungannya itu sudah berlangsung selama setangah tahun, Ressa tak henti-hentinya bertanya pada otaknya sendiri perihal masalah itu.
Hubungan Ressa bersama Barra itu bisa dibilang ga ada yang special. Datar dan biasa-biasa ajah. Ga kayak pasangan lain, kasmaran ini justru tak mengumbar-ngumbar kemesraan didepan umum. Udah kayak ga ada status, karena dari Barra sendiri juga belum mengeluarkan kata cinta atau sayang pada Ressa. Jangankan buat bilang cinta, buka suara ajah masih jarang banget. Dingin banget, walaupun ke pacarnya sendiri. Jadi ga heran kalau Ressa dan Barra itu jarang bicara walaupun sering ketemu.
Tapi walau hubungannya dengan Barra seperti itu, tak ada yang Special. Ressa selalu merasa menjadi yang special. Walaupun jarang ngobrol bareng, tapi setiap ketemu pasti disempatin buat ngumbar senyum untuk mewakilkan sapaan yang tak telontar.
Gimana?? Prakatanya anehkan? Maafkan aku yaa... Wkwk
😉😄190916
![](https://img.wattpad.com/cover/77913001-288-k598580.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Taciturn Boyfriend
Romance[HIATUS] {Dalam jarak waktu yang tidak bisa ditentukan. Sedang dalam masa revisi, mohon pengertiannya(;} Taciturn Boyfriend. Sesuai judulnya, Taciturn artinya pendiam dan Boyfriend adalah kekasih pria, atau bisa dikatakan dengan Kekasih Yang Pendia...