Kenny's (Hot) Innocent Girl

85 3 5
                                    

Setelah melewati masa yang panjang dan bergulat selama berminggu-minggu, berfikir beberapa kali mencari tema, alur. Dari yang awalnya membuat cerita bergenre teenfict dan banting setir ke romance adult. Dan jadilah cerita ini.

STOP!!!

Sebelum lanjut membaca kita-kita tim samcer memberikan PERINGATAN!!! Cerita ini mengandung unsur dewasa. Maklum para authornya sedang MESUM MODE ON! Saat membuatnya.

JADI.....

YANG MASIH DIBAWAH UMUR JANGAN COBA-COBA MENDEKAT, DAN

YANG SUDAH MEMILIKI KTP SILAHKAN MERAPAT!

💗 Happy Reading 💗

Seorang gadis tengah berbaring di sebuah tempat tidur berukuransingle, ia terlihat tengah fokus pada layar laptopnya dan tak lupa sebuahheadphone yang menutupi kedua telinganya. Sesekali ia membulatkan kedua bola matanya dan juga menutupnya menggunakan jemarinya yang lentik. Suara ketukan pintu tak membuyarkan titik fokusnya, hingga akhirnya seseorang menarik headphone yang menyumbat telinganya. Pandangannya beralih ke seseorang yang mengganggu aktifitasnya, rahangnya hampir terlepas ketika melihat sosok yang menganggunya itu.

"Sedang apa to Nduk?"

"Eh... i..ibu.. ti..tidak sedang apa-apa kok." Buru-buru gadis itu menutup laptopnya dan melepasheadphone yang masih tersumpal ditelinga sebelahnya. "A..ada apa Bu?" Tanyanya gugup.

"Dari tadi di panggil kok gak dengar-dengar? Ayo cepat keluar, diluar ada Pak Yanto dan Bu Siti mau ngelamar kamu." Ucap Ibunya denan wajah berseri.

"Ngelamar?!"

"Bagaimana nduk apa kamu mau menikah dengan anak Pak Yanto?" Tanya pria paruh baya pada putrinya yang menundukan wajahnya malu-malu.

Gadis itu berfikir sebelum menjawab. Pak Yanto merupakan orang yang cukup terpandang dikampungnya, hampir semua keluarganya bekerja sebagai guru dan anak-anaknya pun bekerja dibidang yang sama.

Pak Yanto ingin melamar Kenny untuk putra keduanya yang bekerja sebagai guru disalah satu sekolah swasta elit di kota. Hidupnya pasti akan terjamin. Walau dia belum pernah melihat wajah Seno -anak Pak Yanto- tapi gadis itu pikir bukan masalah, karena wajah Pak Yanto dan Bu Siti termasuk rupawan untuk orang kampung. Pasti anaknya juga rupawan. Apalagi putra Pak Yanto lama tinggal dikota dan orang kota mungkin saja dia memiliki enam kotak diperutnya, dikotakan banyak tempat gym. Baru membayangkannya saja sudah membuat gadis itu panas.

Gadis itu mengangguk kecil mengangguk kecil dengan senyum malu-malu dan wajah memerah karena pikiran mesumnya.

"Alhamdullilah." Ucap sukur semua orang yang ada disana.

Setelah menentukan tanggal pasti pernikahan yang akan di laksanakan seminggu lagi, keluarga Pak Yanto memohon undur diri. Alasan di percepatnya tanggal pernikahan di karenakan Seno harus kembali ke kota tepat sehari setelah pernikahan. Sekarang saja pria itu tidak hadir padahal dialah yang akan menikah.

Kini Kenny tengah berada di kamarnya yang berukuran minimalis itu, ia tengah berdiri di depan cermin berukuran full body. Tersenyum centil seraya menggumamkan lagu dari Julia Perrez-Belah duren dan ikut melenggok-lenggokkan tubuhnya. Tak dapat di pungkiri jika paras dan keelokan tubuh Kenny sudah menjadi idaman para wanita dan pria di kampungnya, para wanita yang ingin memiliki tubuh sepertinya dan para lelaki yang ingin memilikinya bahkan menjadikan objek fantasy mereka.

Kenny Lestari, kembang desa yang manis, lemah lembut, serba bisa dan sangat cantik. Siapa yang tidak mau dengan gadis seperti itu.

Hari pernikahan yang ditunggu telah tiba dan baru semenit yang lalu Kenny sang kembang desa resmi menjadi istri. Menjadi nyonya Amarseno Pamukas.

SamCer ( Sambung Cerita )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang