Pagi yang cerah untukku berjalan - jalan keluar rumah, mengingat umurku yang sudah mulai masuk ke angka 19 tahun yang pada umumnya di usiaku sekarang sudah banyak yang bisa aku lakukan untuk menentukan jalanku.
Namaku Sparkie, sejak kecil sudah tidak mengenal siapa orang tuaku dan siapa keluargaku, hidup sendiri adalah suatu kebiasaan yang ku alami dan aku menikmati itu.
"Tooooorreeeetttttt....... Tooooorrreeeeettttt..... Tooooorrrreeeeettttt" suara yang sudah sangat sering aku dengar akhir - akhir ini. Yaa, suara terompet untuk memberi tahu agar semua warga desa bersiap karena akan ada serangan.
"Lariiii..... Cepat masuk ke dalam rumah"
"Huwaaaa..... Serangan apa ini kira - kira?"
"Nakk, ayo cepat masuk nakk"
Gemuruh warga yang berteriak sambil berlari menuju rumah mereka.
"Hey... Sparkie ayo cepat masuk ke dalam rumah, jangan berdiam diri seperti itu" teriak seorang tetanggaku yang tergopoh - lari kedalam rumah membawa anaknya.
"Iyaa, nanti aku juga bakalan masuk" dengan nada cuek dan aku pun juga sedikit tidak peduli, karena yaaa pada dasarnya desaku adalah sebuah desa yang diisi oleh para pemburu, jadi tak heran kalau laki - laki seusiaku sudah mulai menentukan kemana diriku ini harus melangkah.
"Krasaakkkkk... Krasaaakkkkk"
"Hmm.. Suara apa itu?" bisikku dalam hati.
Dengan sedikit berhati - hati saat melangkah aku mulai mendekati suara itu.
"Ggrrrhhhhhh...... Grrrhhhhhh...."
Mulai aku intip dari samping tembok rumah yang tua. Betapa kagetnya aku setelah melihat apa yang aku lihat,
Ternyata sumber dari suara itu adalah sesosok monster yang berbentuk menyerupai kadal dengan 2 kaki belakang yang sangat besar dan cakar di kaki depan dengan ditambah 2 buah sayap yang membentang sangat luas berwarna merah gelap dengan taring yang sangat banyak.Tanpa kusadari monster tersebut ternyata telah memperhatikanku dari kejauhan dengan mata merah yang sangat mengerikan dia mulai mendekat dan mengejarku...
KAMU SEDANG MEMBACA
The Monster Hunter
MaceraPetualangan seorang pemburu naga atau monster demi menyelamatkan desanya dari ancaman para monster yang haus darah manusia, bisakah sang petualang tersebut membuat dirinya menjadi pemburu pro dan membuat sendiri armor yang unik dan bagus untuknya? S...