MY SECRET MY LIFE

6. Rahasia yang terbongkar

Jiyeon:" wae!"
Iu :" Ani, aku hanya ingin menyarankan kamu sebaiknya jangan ke kelas sekarang."
Jiyeon :"waeyo?"
Iu :"haaah.. kau baru saja di ancam mereka, tapi kau masih bertanya kenapa?
Jiyeon :" naega wae? Aku tidak meminta kai untuk membela ku atau semacamnya"
Iu:" molla! Tapi semua berpikiran bahwa kau yang salah, coba saja kau jujur tadi ,maka semuanya akan membelamu, dan urusannya takan sepanjang ini."

Jiyeon sadar sifatnya itu terlalu egois,tapi terlambat sudah kini masalah yang di anggapnya sepele malah menjadi masalah yang amat serius. Iu hendak pergi meninggalkan jiyeon namun tangan jiyoen nenahan tangan iu. Iu pun menoleh

Jiyeon :" kau pasti tahu kan kejadian yang sebenarnya? "
Iu ;"  a a a aniyo"
Jiyeon : "benarkah! Jangan fikir aku tidak tahu kalau kamu selama ini selalu membuntuti kai , chanyeol, dan dyo kemanapun mereka pergi"

Iu menegang lalu membatin "bagaimana dia tahu?"
Jiyeon menjawab pertanyaan iu walaupun tak iu ucapkan dari bibir iu.

Jiyeon :"aku tahu karena aku sering mempergoki mu tanpa kamu sadari, dan aku juga tahu siapa yang kamu suka di antara mereka! Mau aku sebutkan namanya?"( berpura-pura)

Iu :"nugu?"
Jiyeon:" baiklah aku akan mengatakanya sekarang tepat di depan orangnya, tarawa!"
Iu :"a a a andwae ! geurae, aku akan katakan semuanya, tapi tolong jangan bilang kepada joy"

Mata iu membelalak saat dia menyebut nama joy dia tak sadar dia membongkar rahasianya sendiri.

"Joy? Memangnya apa hubunganya? Aaah jadi yang dia suka itu dyo?" Kata jiyeon dalam hati. Dia tersenyum puas ternyata dia berhasil memancing iu.

Jiyeon :" baiklah aku tidak akan bilang"

Iu menarik nafas dan mulai bicara.

Iu :" Saat itu mereka sedang duduk di pinggir lapangan , lalu tiba-tiba baekhyun datang. Aku tidak tahu apa yang baekhyun katakan. Yang pasti kai dan yang lainya tidak menggubrisnya.Lalu mereka pergi meninggalkan baekhyun. Saat itu baekhyun berteriak "aku akan terus mengganggu joy sampai dia bosan berada di sini dan membuat dia menangis setiap hari". Dyo tidak terima dia berbalik dan meninju muka baekhyun dengan kesalnya. Baekhyun pun membalasnya, dyo terjatuh kai tidak terima dia mulai geram dengan baekhyun. Chanyeol berusaha melerainya tapi yang ada dia terkena pukul juga, entah itu pukulan dari siapa kejadianya sangat cepat. Baekhyun juga menyinggung nama mu. Lalu di setiap pukulanya yang kai luncurkan dia menyebut nama kedua temanya, joy dan juga kamu. Sekarang semua tahu kalau kau dan kai pasti ada hubungan. Dan itulah yang membuat semua perempuan tidak terima. Joy mungkin masih masuk akal di sebut saat kai melayankan tinjunya karena joy adalah teman dyo dan pastinya temanya juga. Tapi kamu! Entahlah"

Jiyeon mengagguk mengerti dia menatap iu yang kini dia sadari dia dan joy sangatlah peduli kepadanya mengalahkan dirinya sendiri.

Jiyeon :" gomawo?"

Mulut iu menganga mendengar jiyeon mengatakan "gomawo".

"Sampaikan maafku kepada joy. Dia juga tadi menemuiku, sepertinya dia sangat kesal dengan ku yang selalu mengabaikannya. Dia selalu peduli denganku, walaupun aku kasar sekalipun dia tetap peduli denganku. Dan sampaikan juga aku akan berusaha menjadi teman yang pantas untuk kalian".  Sambung jiyeon

Iu mengangguk lantas pergi meninggalkan jiyeon "teman? Aku merasa kata itu sangat seram saat jiyeon yang mengucapkannya." Iu membatin

-di kelas-

Iu masuk ke kelas dan segera menuju ke tempat duduknya. Dia menoleh ke belakang di mana joy berada. Iu melihat joy, kini dia mulai takut saat berpapasan nanti dia harus pasang wajah seperti apa. Bagaimana jika dia tahu kalau selama ini dia menyukai orang yang sama dengan joy. Apakah saat itu joy akan meninggalkan iu?. Tapi dia sangat senang mempunyai teman seperti joy, tanpanya iu tidak akan berubah sampai seperti ini. Dan karena joy dia bisa berdekatan dengan dyo tanpa bersusah payah. "aku tidak akan membiarkan jiyeon  membuka rahasiaku kepada joy, bahwa selama ini aku menjadi temannya bukan tanpa alasan." Kata iu dalam hati.