Chapter IV - A Day With Sasori

4.6K 221 9
                                    

Aku menatap Sasuke tajam, "Mind your own bussines, idiot."

"Usuratonkachi,"

GRAB!

"Ayo pulang," Sasuke menarik tanganku dengan kasar. Aku hanya bisa pasrah, karena aku udah capek hari ini untuk berargumen. At least, aku juga mengurangi polusi suara untuk bumi, kan?

----
----
----

Sampai di rumah aku langsung pergi ke kamarku dan membersihkan tubuhku yang terasa lengket karena menunggu tunanganku yang super lama.

Aku menuangkan sabun bubble bath citrus kesukaanku ke dalam bathup. Bau citrus nya menjalar ke seluruh indera ku terutama indera penciuman, "Hmm, smells so good."

Aku hanya memainkan busa selama aku di kamar mandi, namun aku teringat ajakan kencan pertama Sasori kepadaku.

Sebelum itu juga Sasori memberikan nomor ponsel nya kepadaku,

"Jika kau menerima ajakanku, telepon saja aku, jangan ragu."

Normal POV

"ARGHH!" Sakura benar-benar baru merasakan rasanya dilema karena cowok. Seumur hidup dia tidak pernah didekati oleh laki-laki, karena sifatnya yang tomboy dan kasar. Dan sekali di dekati ia langsung mendapatkan jackpot yaitu, senpai tertampan di sekolah nya; Akasuna Sasori.

"Whoaaa, ini hidup The Princess ya?"

Sakura masih bingung, entah ia ingin terima ajakan sang senpai atau tidak.

Kalau Sakura jawab; Iya:

Kasihan, karena pasti Sasori harus menghadapi Sasuke yang notabene nya adalah teman kelas Sasori juga.

Kalau Sakura jawab; Tidak:

Nanti hatinya mengganjal, merasa rugi menerima ajakan pemuda tertampan di sekolahnya.

----
----
----

Usai mandi, ia langsung menggunakan piyama malam nya dan menatap ponsel nya terus-terusan.

"Bagaimana ya, jawab iya atau tidak?" gumam nya sendiri. Kalau lagi stuck seperti ini. Lebih baik dia menelepon Ino yang mahir soal kencan-kencanan seperti ini.

Nada sambung masuk,

"Moshi-moshi, INOO!"

"ASTAGA, BISAKAH KAU KECILKAN SUARAMU FOREHEAD!"

"Maaf pig, ehehe mau nanya nih tapi kamu jangan shock dulu."

"Nanya apa? Shock? Kenapa harus shock?"

"Nih ya, Sasori-senpai ngajak aku jalan!"

"HAAAAHHH?!? SERIUS? MIMPI APA KAMU SAMPAI DI AJAK JALAN SAMA SASORI-SENPAI?!"

"Hehehe, aku bingung nih mau terima ajakannya atau enggak kalo aku terima pasti nanti Sasuke sok pahlawan kalo aku gak terima yaaahh masa aku gak terima ajakan senpai tertampan di sekolah?"

"Terima aja, ya meskipun kalo di banding sama Sasori ya masih tampanan Sasuke secara ya, fangirl nya juga banyakan fangirl nya Sasuke dibanding Sasori."

"Ah, Sasuke itu kaya pantat ayam tau gak?! Enggak rambut, enggak muka kaya pantat ayam."

"Hush, jangan ngomong gitu. Yaudah terima aja ajakannya."

"Bener nih ya? Aku terima," tanya Sakura sekali lagi meyakinkan.

"Iyaaaa, terima aja."

"Okay sorry for disturbing you. Bye, have a good night."

the prince & the princess ❥ sasusakuWhere stories live. Discover now