Kyungsoo&Hyejin

14 0 0
                                    

Seorang anak lelaki sedang menangis dalam diam di bawah pohon sakura di taman dekat rumahnya, setelah kematian ibu nya ia menjadi anak yang pendiam bahkan gapeduli sama sekitarnya dia juga selalu nangis setiap dia kangen sama ibunya

Ya anak kecil itu adalah Do Kyungsoo. Kyungsoo kecil yang ditinggal pergi oleh ibunya,  tiba2 ada permen lolipop  di depannya. Dan suara gadis kecil yang membuatnya mengangkat kepalanya dari lipatan tangannya tadi. "Hei jangan menangis, masa cowo nangis? Huh payah. Ini ambil, lolipop bisa membuat kamu jadi lebih baik" dan gadis kecil itu adalah Kang Hyejin.

"Aku tidak butuh, kamu pergi sana" dengan nada ketus kyungsoo mengusir hyejin.
"Ish dasar nyebelin, udah nih ambil. Kamu jangan nangis dong masa cowo nangis?" Hyejin kecil sebenarnya tau kalau kyungsoo menangis karna ibunya meninggal.

Kenapa Hyejin bisa tau?
Karna ayahnya Hyejin adalah rekan bisnis dari ayahnya kyungsoo. Sebenarnya Hyejin kesana karna suruan appanya tentunya untuk menghibur sih kecil kyungsoo.

Perlahan tapi pasti Kyungsoo mengambil permen yang dikasih Hyejin, dan dengan suara pelan Kyungsoo bilang "makasih" namun suara pelan itu terdengar sampai ke telinga Hyejin.

"Nama kamu siapa? Oh ya nama aku Hyejin, Kang Hyejin" Hyejin mengulurkan tangan kecilnya ke depan dan memperkenalkan dirinya ke Kyungsoo. Kemudian Kyungsoo mengulurkan tangannya dan bersalaman dengan Hyejin lalu menjawab "Kyungsoo, Do Kyungsoo" Hyejin tersenyum dan menjawab "Ok Kyungsoo, mulai sekarang kita berteman"

Perkenalan kecil mereka yang membuat mereka terus bersama sampai mereka berada di bangku SHS. Kyungsoo tentu bukan anak kecil lagi yang cuma berteman sama Hyejin, kini Kyungsoo bersahabat juga dengan 5 cowo dan mereka menyebut diri mereka 'Exo'

Namun suatu hal terjadi pada diri Hyejin.

Hyejin memiliki penyakit Alzheimer, Penyakit Alzheimer adalah jenis demensia paling umum yang awalnya ditandai oleh melemahnya daya ingat, hingga gangguan otak dalam melakukan perencanaan, penalaran, persepsi, dan berbahasa.

Hari itu Hyejin mau ngasih tau Kyungsoo tentang penyakitnya dan kebetulan Kyungsoo juga mau ketemu Hyejin.

Mereka janjian ketemu di taman tempat dimana pertama kali mereka ketemu. Hyejin sampe duluan dan memilih duduk di bawah pohon tempat dimana Kyungsoo dulu duduk.

"Gua gamau lupain ini semua, gua gamau lupain Kyungsoo"-Hyejin Side

"DOOR!"
"YAA BODOH JANGAN BIKIN GUA KAGET" ya yang bilang door tadi itu adalah Kyungsoo-_- ia ngeliat Hyejin yang bengong dan punya ide jahil buat kagetin Hyejin. Sementara Hyejin? Ya sekarang dia lebih mirip nenek2 yang lagi ngoceh.

Kyungsoo:"Kang Hyejin gua mau kasih tau sesuatu"
Hyejin:"apa?"
Kyungsoo:"gua......gua suka sama lu, ah ga gua cinta sama lu."

"A-apa? Gua ga-ga salah denger kan? Tadi dia bilang apa? Dia cinta sama gua? Ga ini gaboleh, kyungsoo gaboleh jatuh cinta sama gua"-Hyejin side

Hyejin masih bergulat sama pikirannya sendiri, di satu sisi dia juga belum yakin kalau dia juga cinta sama kyungsoo di satu sisi lainnya dia sakit. Dia bakal ngelupain semua tentang Kyungsoo dia bakal lupa semuanya. Dan dia juga bakal pergi selamanya.

Kyungsoo:"jadi? Apa jawaban lu Hyejin?"
Hyejin tersenyum kecil dan bilang
Hyejin:"kyung lu gaboleh cinta sama gua"
Kyungsoo:"a-apa? Kenapa?"
Hyejin:"gua cuma anggep lu sahabat kyung. Ga lebih"
Ya Hyejin bohong, dia gabilang kalau itu semua karna penyakitnya. Hyejin gamau kyungsoo malah khawatir sama dia.

Bukan berarti hyejin gasuka sama kyungsoo, Hyejin cuma belum sadar kalau perasaan dia ke Kyungsoo itu sebenernya lebih dari seorang 'sahabat' Hyejin terlalu takut buat lebih mencoba yakin ke perasaannya. Kalau mereka berpacaran, suatu saat Hyejin bakal pergi ninggalin Kyungsoo.

Kyungsoo menunduk dan tersenyum miris
Kyungsoo:"jadi cuma sahabat ya?"
Hyejin:"iya, maaf kyung. Tapi lu harus cari cewe yang lebih baik dari gua"

"Karna hidup gua cuma sebentar lagi kyung"-Hyejin side

Kyungsoo:"Banyak cewe yang lebih baik, tapi mereka bukan lo. Lo cinta pertama gua, salah satu cewe yang berharga buat gua setelah mama"
Hyejin:"maafin gua kyung, tapi lu harus cari cewe yang lebih baik dari gua. Gua duluan kyung, sekali lagi maafin gua"

"Jahat memang. Tapi lebih jahat lagi ketika gua terima dia dan suatu saat gua bakal pergi dari hidup dia"-Hyejin side

Perlahan Hyejin pergi dan ninggalin Kyungsoo sendirian di taman itu.

"Sakit. Baru kali ini gua bener2 ngerasain rasa sakit yang bikin dada gua sesak. Dan tadi apa katanya? Cari cewe lain? Ok gua akan cari cewe lain sesuai permintaan dia. Ini kan yang dia mau? Gua bakal turutin lo hyejin"-Kyungsoo side

Kyungsoo pergi dari taman itu dan pulang ke rumahnya.

Besoknya kyungsoo pergi ke sekolah duluan. Biasanya dia bakal jemput Hyejin dan pergi ke sekolah bareng. Tapi ga untuk hari ini.

Hari itu Kyungsoo pergi ke kantin sama anak exo lainnya. Hyejin? Entahlah Kyungsoo ga liat anak itu, sebenernya Kyungsoo khawatir. Tapi kalau inget acara 'penolakan' kemarin Kyungsoo mengurungkan niatnya buat hubungin Hyejin.

"Ahjumma ramen nya satu" ada suara gadis berteriak ke ahjumma penjual ramen di kantin itu. Kyungsoo menengok ke sumbernya ternyata ada seorang murid perempuan yang masih menggunakan baju basketnya yang bernomor punggung 27 dan bertulisan Nami lagi duduk dan minum air putih.

"Itu Manami sahabat gua, sekelas sama kita dia anak basket nomor punggungnya 27" bisa kalian tebak itu siapa? Ya itu baekhyun.

"Jadi namanya nami"-Kyungsoo side

Kyungsoo:"dari namanya, dia bukan orang korea ya?"
Baekhyun:"iya dia pindahan dari jepang"
Baekhyun:"oh ya dia suka loh sama lu kyung"

"Baekhyun emang ember gais"-dory

"Jadi dia suka sama gua?"-Kyungsoo side.

Sekolah udah bubar, sekarang udah jam 6:30 malam tapi kyungsoo masih asik duduk di rooftop yang menghadap ke arah lapangan basket. Kyungsoo berdiri di pembatas rooftop. Ga kok di ga bunuh diri. Dia lagi ngeliat cewe dengan nomor punggung 27 main basket.

"tapi lu harus cari cewe yang lebih baik dari gua" kata2 hyejin kembali terngiang dikepala Kyungsoo. Kyungsoo kembali mikirin kata2 hyejin dan tiba2 sebuah ide gila terlintas di otaknya Kyungsoo.

Kyungsoo buru2 turun dari rooftop dan pergi ke lapangan basket, disana udah sepi. Dan gua ngeliat sih nomor punggung 27 itu lagi beresin barang2 nya.

Kyungsoo: "woi nami"
Dia balik badan dan mengahadap ke arah gua lalu menjawab
Nami: "apa kyung?"
Dengan ekspresi datar gua, gua tanya
Kyungsoo:"be mine?"
Gua tau ini gila, tapi entahlah gua rasa bakal lebih baik kalau cewe lain pengganti Hyejin adalah Nami sahabat Baekhyun.

"Gua tau ini jahat. Secara ga langsung gua jadiin Nami pelampiasan gua"-Kyungsoo side

Nami:"Apaansih kyung, dah ah gua mau balik awas" gua nahan tangan nami dan bilang
Kyungsoo:"jawab dulu"
Nami:"atas dasar apa lu ngomong gitu, kita bahkan ga deket sama sekali"
Entahlah tanpa pikir panjang gua langsung jawab
Kyungsoo:"gua suka sama lu"
Dia diem, sementara gua tentunya masih nunggu jawaban dia
Nami:"kenapa lu suka sama gua?"
Kyungsoo:"apa suka butuh alasan?"
Nami:"buat gua, tentu suka itu butuh alasan"
Kyungsoo:"i dont have any reason to love you"
Kata2 itu keluar dengan sendirinya dari mulut gua.
Nami:"iya gua mau"
Kyungsoo:"ayo pulang, gua bawa mobil sekarang gua anter"
Nami:"gausah gua bisa balik sendiri"
Kyungsoo:"lu gila? Gua ga nerima penolakan"
Sekarang dia ngikutin gua dari belakang.

Dan dari saat itu semua dimulai. Hyejin yang tau tentang Kyungsoo berpacaran sama Nami tentunya kaget. Dan dia sadar kalau rasa cinta dia ke Kyungsoo lebih besar dari pada rasa takut pada penyakitnya.

Kyungsoo? Sampe sekarang belum tau apapun tentang penyakit Hyejin.

GIMANAAA? Aneh yaa?huaaa maafkan dory:( tapi semoga kalian suka ya^^ jangan lupa like&review ok👌🏻👌🏻 muah:)

-dory

P.S:itu fotonya Hyejin ya guys💕

My Japanese Girl, ManamiDonde viven las historias. Descúbrelo ahora