Seventeen Love Stories

Just The Way You Are (S.coups)

Your face, your eyes, and all of yours,

I know there are not things that I would change,

Because you are amazing,

Just the way you are...

Kang Eunji sudah tidak bisa lagi menahan emosinya. Akhirnya dia berani membalas tatapan Hong Baekhee, gadis yang barusan mengatainya 'tomboy tak tahu malu'.

PLAAAKKKK!!!!

Tangannya pun melayang ke pipi Baekhee, membuat gadis itu terkejut setengah mati. Selama ini, setiap kali ia menganggu dan mengatai Kang Eunji, gadis itu hanya akan pergi tanpa memperdulikannya. Tapi kali ini, "YAA!!! Siapa yang memperbolehkanmu menamparku?" bentak Baekhee.

"Eopseoyeo! Tanganku hanya gatal untuk memberimu pelajaran!" balas Eunji.

"NEO! Kau benar-benar cari mati!" bentak Baekhee lagi lalu melompat ke Eunji dan menjambak rambut gadis itu.

Alhasil, kedua gadis itu berakhir dengan perkelahian yang sangat menghebohkan semua orang. Beberapa menyoraki mereka, beberapa lagi melihat dengan khawatir tanpa berani melakukan apapun. Terutama Kim Gayeon dan Song Jihyo, dua teman dekat Kang Eunji.

Kang Eunji dan Hong Baekhee memang terkenal sebagai sepasang musuh oleh seluruh sekolah. Mereka tak pernah akur, entah karena apa. Selalu saja ada yang diributkan oleh mereka, dan sebagian besar perkelahian mereka adalah karena mulut Baekhee yang keterlaluan. Mulut gadis itu tak secantik penampilannya. Dan kali ini, hal yang keluar dari mulutnya adalah hinaan tentang penampilan baru Kang Eunji.

Selama sebulan terakhir, Eunji merubah penampilannya. Gadis itu aslinya adalah seorang gadis dengan penampilan tomboy dan kepribadian kasar. Dia selalu menguncir satu rambutnya, mengenakan sepatu dan tas laki-laki, dan bergabung dalam tim basket sekolah. Namun, sesuatu membuat gadis itu tiba-tiba mengubah penampilannya secara drastis. Eunji mengurai rambutnya, memakai sedikit make up saat ke sekolah, tidak mengenakan tas dan sepatu laki-laki lagi, juga keluar dari tim basket. Entah apa yang merasuki gadis itu, tapi itu sempat membuat gempar seluruh sekolah, terutama Hong Baekhee.

"KANG EUNJI! HONG BAEKHEEE! BERHENTTIII!" teriak seseorang mengheningkan kehebohan yang terjadi di kelas 2 – 4. Eunji mengurungkan niatnya untuk menampar Baekhee sekalipun gadis itu masih mencengkeram erat rambutnya.

"Sun... sunbae?" panggil Baekhee begitu yang menyadari siapa yang menghentikan perkelahian mereka. Keduanya pun segera berdiri dan merapikan seragam mereka.

************

Perkelahian dengan Baekhee barusan untunglah tidak sampai terdengar ke telinga para guru. Ya, Eunji merasa beruntung karena itu artinya dia tidak perlu pulang telat karena harus membersihkan seluruh sekolah. Tapi, tetap saja saat ini dia merasa sangat kesal.

"Apa yang kalian lakukan?"

Eunji diam. Ia hanya menundukkan kepalanya karena tak berani melihat orang yang menghentikan perkelahian mereka. Hanya dari suaranya saja, Eunji bisa tahu siapa yang sedang berbicara saat ini.

"Sunbae... sebenarnya..." belum sempat Baekhee menyelesaikan kalimatnya, siswa bernama Choi Seungcheol itu pun beranjak dari kelas diikuti oleh dua temannya.

"Memalukan..." gumam Eunji kesal. Tiba-tiba ia menutup wajahnya dan menangis. "Apa yang aku lakukan?" teriaknya. Eunji bangkit berdiri lalu menghapus dengan kasar liptin yang ia pakai di bibirnya. Ia melepas pita kecil yang menempel di rambutnya, anting-antingnya, dan membanting benda-benda itu ke tanah. "Ini benar-benar memalukan!" teriaknya lagi.

"Apanya yang memalukan?"

Deg!

Eunji menoleh ke belakang dan betapa terkejutnya ia saat menyadari sosok yang barusan menanggapi ocehan-ocehannya. "Sun...sunbaenim?"

Orang itu adalah Choi Seungcheol, salah satu seniornya sekaligus orang yang tadi menghentikan perkelahiannya dengan Hong Baekhee. Namja itu melemparkan senyum ramah ke Eunji. Sikapnya saat ini sangat berbeda dengan sikapnya tadi saat memarahi Baekhee dan Eunji.

"Jadi... apanya yang memalukan?" tanya Seungcheol lagi dengan lembut.

Eunji merasa dia tidak bisa bernafas saat ini. Ya. Dia memang akan seperti ini setiap kali bertemu dengan Choi Seungcheol, senior yang sudah lama ditaksirnya. Dan merupakan sosok yang menjadi alasan kenapa Eunji merubah penampilannya. Menyadari jika penampilannya saat ini sangat berantakan, Eunji pun secara spontan menutup kembali wajahnya. "Eopseoyeo!" seru Eunji panik.

Seungcheol tertawa kecil. Ia pun melangkah semakin dekat ke Eunji dan mengulurkan tangannya menurunkan kedua tangan Eunji yang menutup wajahnya. Terlihat wajah gadis itu yang semakin memerah karena untuk pertama kalinya, ia bersentuhan dengan sang pujaan hati.

"Aigooo... wajahmu jelas-jelas mengatakan jika kau sedang malu pada dirimu sendiri!"

Eunji memanyunkan bibirnya. Lalu melepaskan tangan Seungcheol dengan kasar, "Sunbae jangan sok tahu!" bentak Eunji. Gadis itu pun mengambil tasnya dan berniat untuk pergi.

"Kembalilah ke dirimu yang dulu, Kang Eunji..."

Dan suara Seungcheol pun menghentikan langkah kaki Eunji. Gadis itu berbalik, melirik Seungcheol yang sedang membuka sesuatu di ponselnya. Tak lama kemudian, ponsel milik Eunji bergetar. Seungcheol memberi kode agar Eunji mengecek ponselnya dan dengan ekspresi bingung Eunji menuruti permintaan Seungcheol. Ia membuka ponselnya dan menemukan sebuah pesan dari Seungcheol.

Eunji membelalakkan matanya begitu ia melihat apa yang dikirim Seungcheol kepadanya. Foto. Sebuah foto di mana di sana jelas-jelas ada dirinya yang sedang bertanding basket. Eunji menggeser layar ponselnya lagi, lalu muncul foto lain yang juga merupakan dirinya. Kali ini adalah fotonya sedang berdiri di tengah lapangan sambil melaksanakan hukuman. Eunji ingat dengan jelas jika foto ini diambil setengah tahun yang lalu, saat ia lupa mengerjakan tugas dari Kang-seongsaenim.

"A...apa maksudnya ini?" tanya Eunji bingung.

Seungcheol kembali tersenyum, "Tak perlu merubah apapun yang ada pada dirimu, Kang Eunji... kau, sudah sangat cantik di mataku..." Seungcheol melangkah mendekati Eunji yang membeku karena pernyataannya barusan. "Foto-foto itu adalah bukti jika sejak awal... kau sudah menarik perhatianku... wajahmu, matamu, senyummu, semua tentang dirimu... tak ada yang perlu diubah... karna kau cantik apa adanya, Kang Eunji..."

THE END

[ Setengah tahun yang lalu... ]

Jisoo mengeryitkan matanya memperhatikan para pemain basket putri yang sedang bertanding saat ini, "NEE? Maksudmu Kang Eunji? Si tomboy? Kau menyukainya?"

Seungcheol hanya tersenyum, dan tak mengalihkan perhatiannya sedikitpun dari gadis bernama Kang Eunji itu.

"Bukankah dia sangat cantik?"