Bagian 3

114 3 0
                                    

Luna POV

Hubungan ku dengan Alvien sudah berjalan 5 bulan, aku sangat bahagia bersamanya, ia pria yang sangat baik, perhatian, bahkan membuat aku merasa nyaman didekatnya.

"Ahh,, tidak terasa seminggu lagi kita UN." kata tasya sambil merebahkan tubuhnya diatas kasur kamar Luna.

"Iya nih. Besok sih rencananya aku mau belajar bareng sama kak Alvien, mau ikut??"

"Emang boleh?" tasya terlihat sedikit menggoda ku.

"Kamu ini apaan sih, tentu saja boleh."

"Mau belajar apa mau pacaran?" Ledek tasya membuat pipiku memerah.

"Yaa, terserah kamu, mau ikut atau ngga."

"Iya mau dong, belajar dimana Lun?"

"Disini. Besok sore katanya kak Alvien mau kesina,,yaahh,, pengen memberi kiat-kiat menjawab soal buat ujian."

"Oke deh, besok sore aku kesini lagi. Lumayan ada temennya belajar,daripada sendirian gak seru."

Keesokan harinya aku menunggu kedatangan mereke berdua. Ku persiapkan cemilan ringan yang ku beli tadi di supermarket. Ku persiapkan buku-buku pelajaran di atas meja diruang tengah, aku dirumah lagi sendiri, papa dan mama pergi kerumah tante ku. Sekitar 10 menit aku menunggu mereka.

"Ting.. tong.." suara bel berbunyi. Segera aku berlari menuju pintu depan dan membukanya. Terlihat tasya dengan buku ditangan kirinya.

"Haii, aku gak telat kan?" Tanyanya sambil masuk kedalam rumah.

"Ngga ko, ka Alvien juga belum datang, santai aja." Aku dan tasya pun menuju ruang tengah.

"Beepp.. beeepp." hp ku berdering tanda ada Wa yg masuk.

from : kak Alvien
"Sayang, aku telat deh kayaknya, ini lagi nemenin mama belanja, gak enak kalo ninggalin, tasya udah datang?"

to : kak Alvien
"Iya kak gpp ko, lanjut aja nemenin mama. Kalo kakak gak bisa datang juga gpp, kn masih bisa besok. Salam ya buat mama.. miss u.. 😚"

From : kak Alvien
"Iya syg, sekali lagi maafin ya. Klo sempat aku kesana deh, janji deh. Salam balik kata mama. Miss u too honey.. 😚😘"

"Sya, kak Alvien katanya gak bisa nemenin kita belajar, dia lagi pergi sama mamanya, kita belajar berdua aja gakpapa kn??" Tanyaku sedikit kecewa karena gak bisa ketemu kak Alvien.

"Aku sih gpp, kamunya aja yang kasian gak ketemu."

"Ya udah aku bikin minum dulu, baru abis itu kita belajar."
Aku pun beranjak dari duduk ku dan pergi kedapur membuatkan minum.

xxxx

alvien POV

Aku berbohong lagi dan lagi dan lagi, sebenarnya aku gak lagi jalan sama mama, tapi lagi jalan sama Mia. Aku meminta izin ke Mia untuk pergi ke toilet dan disana aku mengirim wa untuk Luna. Sebenarnya tadi udah mau jalan ketempat Luna, tiba-tiba aja bunyi klakson mobil didepan rumah.

Ku lihat Mia turun dari mobilnya dan berjalan kearah ku. nampak bingung ia melihat ku yang sudah rapi duduk diatas motor. "Kamu mau kemana?" Tanyanya membuat ku gelagapan.

"Aku tadinya mau kasih surprise buat kamu, rencananya sih mau ketempat kamu, eh malah aku yang kaget." Aku pun turun dari motor ku dan memeluk Mia. "Ahh, kangennya, jalan yuk sayang?"

"Temenin ke mall yuk? Pengen beli sepatu."

"Siap boss." Kata ku sambil mengangkat tangan tanda hormat.

"Kamu ini apaan sih sayang."

"Naik motor atau mobil?"

"Ini kuncinya. Males aku naik motor."

"Ok deh." Mia memang orang yang gak pengen panas-panasan naik motor ia lebih memilih naik mobil ketimbang motor. Aku dan Mia pun berjalan menuju mobilnya, sambil tangannya menggandeng tangan kiri ku. Aku membukakan pintu mobilnya dan ia pun naik sambil tersenyum kearah ku, emang sih aku selalu memperlakukan wanita dengan lembut dan perhatian, mungkin karena itu juga banyak yang suka. Kemudian aku pun masuk kedalam mobil dan mulai menyetir.

Sesampainya di mall Mia meminta untuk mampir di resto dulu sebelum ia belanja, dan aku pun izin ke toilet.

Beberapa menit kemudian aku kembali dan duduk disampingnya. "Lama ya syg?"

"Ngga juga kok. Kita nonton yuk? Udah lama gak nonton." Mia sambil memakan kentang goreng yang ada dimeja.

"Katanya mau nyari sepatu?"

"Iya, tapi kita nonton dulu." Wajahnya imut kalo lagi ada maunya.

"Iya syg. Iya." Aku pun mengacak-acak rambut mia dengan gemes.

setelah selesai menyantap cemilan di resto, aku dan Mia pun beranjak pergi menuju bioskop, mia selalu menggandeng tangan ku kemana pun. Dan kami pun nonton selama 1jam 30mnt, setelah itu baru nemenin Mia belanja.

xxxx

Jangan lupa tinggalin jejaknya ya,, biar semangat bikin ceritanya.. 😀

Terima Kasih Cinta !!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang