Chapter 5

24K 1K 51
                                    

_Happy Reading_

Jihyun menghela nafasnya panjang. Ternyata Kyuhyun adalah pria yang sangat konsisten dengan ucapannya. Saat Kyuhyun berkata akan menikahi Jihyun seminggu lagi, pria itu benar-benar membuktikan ucapannya.

Dan sekarang disinilah Jihyun berada. Di salah satu butik yang sangat terkenal di Seoul. Hari ini ia akan melakukan fitting gaun pengantin dengan Kyuhyun.

Tapi, sampai sekarang pria itu belum menunjukkan batang hidungnya sama sekali. Keduanya memang tidak berangkat bersama. Jihyun datang lebih dulu dengan di jemput oleh supir Kyuhyun.

Jihyun duduk termenung di sofa panjang yang berada dalam butik. Ada banyak sekali hal yang di pikirkan olehnya. Kepalanya serasa ingin meledak. Berulang kali ia meyakinkan pada dirinya sendiri bahwa menikah dengan Kyuhyun adalah pilihan terbaik dan juga yang paling tepat. Dan dia tidak boleh menyesali keputusan yang sudah di pilihnya itu. Yah meskipun keputusan itu di ambil secara terpaksa, bukan tulus dari dalam hatinya.

Lagipula, Kyuhyun sudah menepati janjinya. Pria itu mengembalikan perusahaan ayahnya seperti keadaan semula dan sudah melunasi seluruh hutang keluarganya di Bank. Kondisi appanya juga sudah membaik. Bahkan besok beliau sudah boleh pulang.

Dan orang yang sangat Jihyun cintai, Kim Seok Jin mendapatkan kembali beasiswanya. 3 hari lagi dia akan berangkat ke Paris.

Cho Kyuhyun memang pria yang luar biasa, dia bisa mengatasi semuanya dalam waktu yang sangat singkat. Sesingkat ia menghancurkannya.

Setelah berkutat dengan pikirannya, Jihyun memutuskan untuk beranjak dari sofa empuk yang di dudukinya dan melihat-lihat beberapa gaun pengantin yang ada di butik. Jihyun tersenyum miris. Dia tak menyangka akan menikah secepat ini, terlebih dengan orang yang tidak ia cintai. Selama ini Jihyun selalu membayangkan bisa mengenakan gaun pengantin cantik dengan Jin sebagai mempelai prianya, bukan Kyuhyun.

Fokus Jihyun teralih dari deretan gaun pengantin cantik di depannya. Kini pandangan matanya tertuju pada cincin pemberian Jin yang masih melingkar di jari manisnya. Matanya menjadi sendu. Hubungan yang di jalaninya selama 2 tahun dengan Jin akan berakhir sebentar lagi. Jihyun merasa dadanya sangat sesak. Ingin sekali ia berteriak sekuat tenaga, menangis meraung-raung untuk menumpahkan segala rasa sakitnya.

Lamunan Jihyun buyar saat mendengar suara yang khas dari seorang pria yang di kenalnya.

"Apa kau sudah menunggu lama?"

Jihyun menolehkan kepalanya ke sumber suara dan matanya menangkap sosok Cho Kyuhyun yang baru datang dan kini berjalan menghampirinya.

"Sudah cukup lama hingga membuatku hampir mati karena bosan" jawab Jihyun dengan raut kesal yang amat kentara.

Sepertinya jawaban yang di berikan Jihyun tidaklah berlebihan jika mengingat dirinya yang menunggu Kyuhyun lebih dari satu jam lamanya. Padahal, pria itu yang menyuruhnya kesini dan justru dia yang datang terlambat.

"Aku ada meeting penting, kau tahu kan aku ini orang sibuk" ucap Kyuhyun dengan wajah tanpa dosanya.

"Cih. Bukannya minta maaf kau malah menyombongkan dirimu" sinis Jihyun.

"Jangan cemberut seperti itu, kau terlihat menggemaskan. Membuatku ingin menciummu" bisik kyuhyun di telinga Jihyun.

"Dasar setan mesum" maki Jihyun sambil mendorong pelan tubuh Kyuhyun.

"Apa kau sudah memilih gaun yang kau inginkan?"

"Sudah" sahut Jihyun singkat.

"Kalau begitu cobalah. Aku ingin melihatnya" perintah Kyuhyun.

Hot TimesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang