-----xx-----Setetes air mata tanpa sadar sudah mengalir membasahi wajah Kihyun yang hanya bisa terdiam kaku di tempatnya sekarang.
Sebaris kata yang Shownu ucapkan barusan berhasil meluluh lantakan perasaannya. Hati yang sudah dia latih untuk siap menerima apapun jawaban dari Shownu hancur sudah.
Menyerah sebelum ada kata mulai di antara mereka?
Apa pantas Kihyun mendapatkan semua ini?
"S-shownu hyung, ka-..."
"Ne, aku menyerah Kihyun. Aku menyerah untuk meyakinkan hatiku berhenti mencintaimu. Menyerah tetap mempertahankan pendirianku untuk melupakanmu karena sampai kapan pun aku tak akan pernah bisa melakukan semua itu. Aku benar- benar sudah menyerah sekarang Kihyun. Dan memutuskan untuk kembali meyakinkan hatiku kalau kau lah satu- satunya orang yang aku harapkan menjadi kekasihku."
Entah sehebat apalagi Shownu bisa mempermainkan hati Kihyun sekarang karena hal yang bisa namja cantik itu lakukan hanya menangis semakin keras.
Perasaan bahagia begitu menyeruak dengan tiba- tiba mengisi dadanya, setelah rasa sakit yang bagai hampir merenggut nyawanya tadi menguasai dirinya.
Kihyun terus menangis. Menumpahkan seluruh perasaannya di sana. Rasa lega, bahagia, haru, tak menyangka. Semuanya tercampur menjadi satu sekarang.
"Hei, jangan menangis Kihyun. Apa kau tak suka dengan jawabanku barusan? Apa kau berharap aku menolak pernyataan cintamu?"
Terlihat Shownu yang berubah gelabakan sekarang dengan sesekali berusaha menyeka air mata Kihyun yang terus mengalir.
Kihyun menggeleng dengan cepat dan ikut menyeka air matanya sendiri.
"Ti-tidak hyung. A-aku bahagia, sangat bahagia."
Senyuman lega akhirnya menghiasi wajah Shownu. Dia acak gemas surai namja cantik yang dia cintai itu.
"Kau ada- ada saja. Aku kira kau tak ingin aku menerimamu."
Refleks, Kihyun memukul lengan Shownu dengan tanpa sadar mengerucutkan bibirnya. Sesekali isakan masih terdengar dari celah bibirnya.
"Pabbo! Ma-mana mungkin aku menyatakan perasaanku kalau berharap hyung tolak."
Kekehan kecil lolos dari celah bibir Shownu dan tanpa mengatakan apapun dia ambil handuk yang masih setia tersampir di pundaknya dan menaruhnya di atas kepala Kihyun hingga menutupi wajah namja cantik itu sampai sebatas hidung bangirnya.
Kihyun terlihat ingin protes sembari berniat mengambil handuk itu dari atas kepalanya, tapi pergerakannya langsung terhenti ketika merasakan benda kenyal nan hangat yang melingkupi bibir tipisnya sekarang.
Namja cantik itu terlihat menahan nafasnya dan sama sekali tak berani bergerak. Membiarkan Shownu yang memberikan kecupan lembut di kedua bilah bibirnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hyung, I Love Him (VKook and ShowKi)
Fiksi PenggemarMenceritakan tentang cinta lama yang kembali bersemi dan cinta yang baru tumbuh di antara dua orang yang baru saling kenal. Dua kakak beradik dengan kisah cinta yang berbeda. . . . VKook and ShowKi (Dilarang mengcopy atau menyalin cerita ini. Apala...