" Siapa kau ? "
[ aku calon istrimu ]
" dari mana kau mendapatkan nomor ini ? "
[ aku punya sumber tercercaya, lagi pula mulai sekarang kau harus terbiasa dengan telpon dariku ]
" aku tak punya urusan denganmu "
BUK!
Sehun membanting ponsel di tangannya ke atas meja,
" ada apa ? " Hyerin menyerengit melihat tingkah laku Sehun,
" tidak.. "
" tadi.. siapa yang menelpon ? " Hyerin kembali bertanya,
" bukan siapa – siapa "
" sepertinya kau sangat marah "
" kenapa banyak tanya, cepat siapkan makananku ! " Sehun mengeraskan sedikit suara dan membangunkan Luhan yang berada di kamar tamu,
suara pintu terbuka terdengar, terlihat Luhan yang memegang perutnya sambil berjalan keluar masih dengan jarum insuf terpasang di lengannya,
" Hyung.. kau tidak boleh bergerak dulu " Sehun berjalan kearah Luhan,
" tidak papa Sehun-aa, aku juga lapar " kata Luhan memberi senyuman hangat,
" aku akan mengantar makanannya ke kamar " kini suara Hyerin terdengar,
" ah... tidak usah repot - repot Hyerin-sshi.. aku bisa duduk di meja makan bersama kalian, akan lebih baik rasanya dari pada aku makan sendirian di kamar " Luhan mulai melangkahkan kakinya pelan – pelan,
mereka bertiga duduk di meja makan dengan Hyerin yang duduk di samping Sehun dan Luhan di depan Sehun,
" sepertinya kalian tidak pergi bulan madu ? " Luhan membuka pertanyaan,
" aku sibuk Hyung, aku tidak bisa meninggalkan kakek tua itu sendiri " Sehun menjawab,
" begitukah ? jadi kapan kau akan menjadi ayah ? "
UHUK UHUK UHUK
Hyerin terbatuk kencang saat mendengar pertanyaan yang di lontarkan Luhan begitu mudahnya,
KAMU SEDANG MEMBACA
[COMPLETE] Mr. MAFIA
FanfictionOh Sehun seorang mafia bawah tanah International yang berpusat di Korea Selatan, bersifat dingin dan selalu memakai kekerasan dan di mahkotai sebagai manusai tanpa hati, tapi suatu hari ia bertemu dengan satu - satunya wanita yang kembali membuat ha...