Chapter 15 : The Winds Change

3K 305 20
                                    

Warning : Ini ff GS (GENDERSWICTH) jadi yang tidak suka tidak usah baca... so easy : )

Untuk para pemain saya hanya meminjam nama... jadi mereka milik diri mereka sendiri.. ceritanya pasaran tapi ini murni karya saya dari imajinasi saya !!

Mumpung lagi mood jadi updatenya tepat waktu...

Perhatian chap ini membosankan dan bikin mual hehe



CHAPTER 15

"eonni kata-katamu sungguh keterlaluan, DASAR BRENGSEK !!" teriak ahra pada jaejoong dan sambil mendekati jaejoong hendak menampar jaejoong namun sayang saat kaki ahra memutar arah untuk menghadap jaejoong yang ada satu tangga di bawahnya.. sepatu haknya yang terlalu tinggi membuatnya oleng dan kemudian

BRUK DUG DUG DUG BAM BAM BRAK !

"aaaaaahhhhhhhhh" tiba-tiba saja ahra terjatuh terguling dari tangga yang cukup tinggi dan jaejoong yang masih belum bisa memahami situasi hanya terdiam kaku, bisa jaejoong lihat ahra memegang perutnya dengan kesakitan dan darah segar mengalir dari selangkangannya.

"ya ampuun" teriak junsu yang panik melihat kondisi ahra yang mengenaskan. "kenapa kau diam saja melihat adikmu terluka.... kau kejam jae...! jika kau tak mau menyelamatkannya biar aku saja yang menyelamatkannya !!" teriak junsu sedikit emosi pada jaejoong yang mematung, jaejoong terlalu kaget sehingga ia tak berpikir untuk menolong bagaimanapun ahra menggelundung tepat di depan matanya membuat jaejoong cukup kaget....

.

.

.

Kini semua anggota keluarga kim ditambah changmin dan junsu sedang berkumpul dirumah sakit dan menanti pemeriksaan ahra yang sejak tadi belum keluar dari UGD setelah junsu dengan susah payah membawa ahra ke rumah sakit. Semua orang terlihat cukup tenang termasuk yunho hanya jungsu saja yang sepertinya terlihat paling khawatir dengan kondisi putrinya.

CKLEK

Suara pintu UGD terbuka dan keluarlah seorang dokter sembari melepaskan masker yang di pakainya.

"dokter bagaimana keadaan anakku ?" panik jungsu yang langsung menghambur mendekat pada sang dokter dan semua orang disana berdiri dari duduknya.

"maaf kami sudah berusaha semaksimal mungkin tapi kami tidak bisa menyelamatkan janin nyonya ahra dan dia harus mengalami keguguran.. pasien masih terguncang silakan keluarga masuk untuk memberi dukungan.. kami permisi..." jelas dokter singkat dan semua orang disana cukup terkejut dengan pernyataan dokter tadi namun kemudian mereka semua masuk ke ruangan dimana ahra berada dan tangisan ahra adalah hal pertama yang mereka dengar.

"ummaa... hiks hiks aku kehilangan anakku umma hiks umma bayiku.." tangis ahra histeris yang langsung dipeluk oleh jungsu sedangkan yang lain hanya menatap ahra dengan tatapan yang memiliki arti masing-masing.

"sabar sayang mungkin tuhan belum percaya padamu.." upaya jungsu menenangkan anaknya sambil mengelus lembut punggung ahra namun tiba-tiba ahra menghentikan tangisannya dan melepaskan pelukan ummanya kemudian menatap jaejoong tajam yang turut berdiri disana.

"ini semua gara-gara jae eonni dia yang yang membuatku jatuh dari tangga... dan dia yang yang membunuh anakku.. ini semua gara-gara jae eonni....!!" Teriak ahra sambil menangis tersedu membuat semua orang disana terkejut dan reflek menatap dan memberi perhatian mereka pada jaejoong.

"hey dasar kau wanita gila ! berani sekali menyalahkanku ! aku tidak melakukan apapun padamu dan kau jatuh dengan sendirinya karena kecerobohanmu !! disana ada junsu sebagai saksi, junsu-ah katakan pada mereka dan jelaskan bahwa aku tidak bersalah ?" ucap jaejoong menolak tegas sambil berharap junsu akan membantunya membuat ahra mulai cemas sekarang.

Something That We Know (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang