chapter 10

53 7 0
                                    

Gadirta naufal alamsyah, laki2 yg kini hadir dalam kehidupan dista. Dulu mereka memang teman semasa kecil tapi sekarang mereka sudah dewasa.
Dirta adalah laki2 yg mengenalkannya tentang cinta,bagaimana rasanya diperhatikan layaknya seorang kekasih? Bagaimana rasanya selalu di beri kabar? Dan dirta punya caranya tersendiri untuk membuat dista tersenyum. Hanya dengan obrolan obrolan biasa saja sebuah senyuman terukir di wajah dista,hanya dengan melihatnya dari kejauhan dista sudah senang. Hal sekecil itu bahkan bisa membuatnya senang. Dan dirta sepertinya benar2 sangat berpengaruh bagi dista.

-------
Seperti pagi ini, mereka berangkat kesekolah bersama lagi. Dan kebetulan saat tiba di parkiran sekolah ada mirco,alvin,dan malik yang baru saja sampai juga sepertinya.

"Ekhhm ekhmmm" sebuah deheman keluar dari mulut alvin saat melihat dirta dan dista

"Aduhhh cocoknya" goda malik sambil tersenyum ke arah dista dan dista hanya tersenyum malu2 menanggapi ucapan malik

"Kamu mau ke kelas duluan?" tanya dirta pada dista saat mereka sudah turun dari motornya

"Eh kok disuruh duluan sih" ucap mirco

"Yaudah,aku duluan ya" ucap dista sambil tersenyum dan beralih kepada 3 laki2 idiot di depannya "duluan semuanya"

"Iya cantik" ucap mereka berbarengan

Setelah dista berjalan masuk kedalam. Dirta langsung menatap tajam 3 temannya. Lalu menjitaki pala mereka satu per satu

"Ayoo ke kelas" ucap dirta datar

"Lu apaan sih jitak2 pala, jambul gue rusak nih ck" omel alvin sambil membenarkan letak jambulnya yg di marahi hanya diam saja dan tetap berjalan di depan mereka

"Tau nih dirta apaan sih, cemburu ngomong dong? Emang lo siapa nya  dista ,lagian?" ucap malik. Ucapan malik barusan membuat dirta tbtb berhenti berjalan dan menatap malik sengit. Malik yg di tatap seperti itu hanya memasang wajah datarnya lalu berucap "apaaa"

Mirco yg melihat itu langsung menepuk pundak dirta mengisyaratkan agar ia lanjut berjalan lagi "udah sih gausah baper, malik bercanda" ucap mirco menengahi

"Oh jadi sekarang dirta baperan ya" goda alvin

"Lagian yg gue bilang kan fakta" kekeh malik

"Iya betul tuh,yg malik bilang fakta ta. Lagian kalian deket udh kaya orang pacaran"

"Kalian nya itu siapa aja?" tanya dirta

Mirco yg disampingnya menempeleng kepala dirta membuat ia meringis.

"Ya elu sama dista lah, masa gue sama dista" ucap mirco

"Oh kirain siapa" jawab dirta santai

"Ck, kalo sama sama suka kenapa gak jadian aja?" ucapan mirco membuat dirta berfikir akan satu pertanyaan apa dista suka sama gue juga,batin nya selama ini memang mereka dekat bahkan tidak jarang bertukar perhatian, dan sering chatan tentunya dan tiap pulang dan berangkat sekolah mereka selalu bareng,bahkan hari libur d rumah kadang mereka habiskan dengan menonton film berdua d rumah. Ya dirta lupa tentang perempuan itu apa ia juga punya rasa yg sama dengannya.

If You Can UnderstandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang