Chapter 11

57 7 0
                                    

Suasana kelas ips 4 sangat riuh. Jam pelajaran sekarang sedang kosong. Seperti biasa anak2 sibuk dengan keasikannya masing2, para gerombolan cowok berkumpul di belakang sambil bermain gitar dan ada yg memilih tidur di kursinya. Sedangkan perempuannya ada yg asik selfie,bermain handphone,dan bergosip ria
Sedangkan dista dkk sedang berkumpul di mejanya.

"Eh kita nonton yuk" ajak Dyvia

"Nonton apa? Emang ada film bagus" tanya dhea

"Ada ko ada, nih liat deh kita nonton ACDS yuk" ucpnya semangat sambil memperlihatkan hp miliknya yg menampilkan gambar film terbaru itu

"Yaelahh cinta cintaan mulu" sahut sheryl malas

"Cari yg lain dong. Hantu luar negeri aja dyv" shut dista sambil memakan ciki yg ia bawa dari rumah

"Yah, tapi ini tuh seru tahu" ucap dyvia sambil cemberut

"Yaudah,kita ber3 nonton film hanti , lo nntn ACDS yaah" sahut dhea diikuti kekehan dari dista dan sheryl.

"Lah masa gitu sih" ucapnya jengkel

"Ya kan tdi kamu yg mau dyv nntn itu" jawab dhea

"Yaah,yaudah deh kita cari film yg lain aja" Dyvia pun menyerah dan akhirnya ia kembali berkutat dengan hp nya mencari informasi soal film horor yg bagus

"Nanti gua mau bikin film ah" ucap dhea sambil mengambil ahli ciki di tangan dista

"Film apaan?" tanya dista

" judulnya badut ghost , icon nya teletabis , trus pemainnya ellie sugigi "

"Lah nanti ceritanya tentang apaan?" tanya sheryl

"Jadi si teletabis itu jadi hantunya, trus nanti mereka neror si ellie sugigi grgr sirik sama gigi nya" ucap dhea sambil nyengir kuda

"Jayusss lo" ucap sheryl dan dista berbarengan

"Hargain dong"

"Hahahahha"

"Eh ta gimana sama dirta?" tanya dhea. Tbtb semua mata yg ada d meja itu langsung melihat ke arah orang yg ditanya. Dan dhea yg bertanya hanya santai2 saja tanpa tau bahwa orang yg ditanya nya sudah gugup

"Baik"

"Lah gitu doang" ucap sheryl sambil menaikan sebelah alisnya melihat respon dista

"Cerita aja ta,kalo ada apa2" sahut Dyvia sambil tersenyum menenangkan. Dyvia memang yg paling bisa menenangkan suasana di antara mereka ber4.
Dista pun akhirnya menghela napas lalu menceritakan keluh kesah nya kepada 3 sahabat nya itu. Dan 3jam pelajaran kosong mereka habiskan untuk mendengarkan cerita sang pemeran utama dalam drama ini.

Dista menceritakan semuanya kepada 3 sahabatnya. Bagaimana pun ia harus menceritakan ini agar beban yg ia pikirkan sendiri terangkat walaupun sedikit dan juga agar 3 sahabatnya itu bisa mengerti jika tiba2 sikap dista berubah. Ia menceritakan dari dirta terlebih dahulu, ia menceritakan bagaimana lelaki itu menarik perhatiannya,bagaimana secercah perasaan itu muncul, dan bagaimana tiba-tiba keraguan itu ada. Lalu ia menceritakan perihal dirinya yg di ancam oleh kansa di toilet waktu itu. Lalu ia menceritakan tentang perasaannya yg bimbang harus seperti apa. 3jam pelajaran kosong mereka habiskan untuk mendengarkan cerita dista. Namun cerita itu harus terhenti karena tbtb guru mata pelajaran jam ke 4 datang.

If You Can UnderstandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang