PART 3

2.7K 226 23
                                    

Kyuhyun tidak habis pikir dengan gadis ini. Ia adalah wanita dari kalangan konglomerat dan bisa membayar seorang yang lebih intelektual daripada dirinya untuk menjadi dosen pembimbingnya. Apakah ini salah satu trik gadis ini untuk mengejar dirinya? Oh Ya ampun mengapa gadis ini memiliki obsesi yang begitu besar kepada dirinya? Apa yang istimewa dari dirinya? Ia hanya pria sederhana bukan dari kalangan orang kaya tapi mengapa semenjak semester pertama gadis ini terus mengejarnya?

Kyuhyun mengubah raut terkejutnya menjadi raut sangat datar, "Ku mohon hentikan!"

Jaekyung memudarkan senyuman cantiknya memandang Kyuhyun lekat, lalu pria itu kembali angkat bicara, "Sudah cukup kali ini aku bersabar Choi Jae Kyung. Namun sepertinya ancamanku tadi tidak kau idahkan sama sekali dan sekarang kau sudah keterlaluan, menggunakan alasan kau ingin aku menjadi Dosen pembimbingmu."

"Tidakkah kau pikir bagaimana perasaanku dan juga Hye Min?"

gadis itu terpaku mendengar pertanyaan Kyuhyun, lidahnya kelu seketika dan juga tiba – tiba hatinya seperti tercubit sesuatu. Apakah selama ini ia sebegitu jahatnya? Tapi ia juga mencintai pria ini.

"Mungkin kau bisa membeli sesuatu ataupun menipu seseorang dengan semua hartamu, namun hati dan cintaku tidak dengan mudahnya kau tipu dengan apapun."

"Aku sangat mencintai Hye Min, sampai kapanpun cintaku hanya untuk Kim Hye Min. walau bagaimanapun kau ingin memisahkan kami berdua! Dan cukuplah menjadi wanita yang –"

Kyuhyun beranjak dari duduknya menatap dingin Jae Kyung kemudian tersenyum sinis, "MENYEDIHKAN"


DEG


Kepalan tangan gadis itu mengetat, pandangannya kosong kedepan. Kyuhyun sudah pergi. Hatinya sakit mendengarnya. Matanya berkaca – kaca. Apakah ia tidak patut bahagia? Apakah ia tidak bisa bersama orang yang ia cintai.

'Tidak tahukah kau Kyuhyun, bahwa aku juga begitu mencintaimu. Sangat mencintaimu hingga tulang – tulangku remuk rasanya'

'Salahkah aku mengambil kebahagiaanku?'

Kepalanya menunduk, 'Apakah aku harus mengikuti saran Alexander?'

Setetes cairan bening untuk pertama kali dalam kehidupannya mengalir di kedua pipinya. Tanpa banyak kata ia sedikit berlari keluar dari kedai mie milik ibu Kyuhyun. Sungguh ia tidak sanggup lagi. setelah keluar dari kedai air matanya terus mengalir bahkan kini isakan keluar dari mulutnya.

Dibuka pintu mobilnya, kepalanya ia telungkupkan di kemudi. Isakan menyedihkan itu semakin keras. Tangan kanannya ia pukul – pukul dadanya.

"kau benar – benar menyedihkan Jae Kyung. Kau benar – benar menyedihkan"

"Aku benar – benar wanita menyedihkan"



Kim Hana menghampiri Kyuhyun yang tengah mencuci piring – piring kotor bekas makanan pelanggan. Ditepuk pelan pundak anak semata wayangnya, "Ku lihat tadi Kyungie terburu – buru keluar, apa kalian bertengkar?"

"Tidak. Mungkin ia sedang ada urusan" jawab Kyuhyun sedikit tidak perduli.

Hana menghela nafas, kemudian ia elus punggung tegap anak lelakinya itu, "Kyu – ah, ibu pernah mengajarimu untuk tidak menyakiti wanita kan? Ku harap kau terus mengingatnya eoh"

Kyuhyun berhenti sejenak, perkataan ibunya barusan seperti menampar wajahnya. Ia telah melanggar janji ibunya, tapi ia juga sudah lelah dengan tingkah gadis itu yang semakin kesini semakin kelewatan. Salahkah ia berbuat seperti itu?

[CHO KYUHYUN] YOU ARE MINE!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang