"Buatlah aku berubah pikiran," lalu lelaki itu berjalan menjauh.
Apa yang harus aku lakukan? Aku berfikir keras untuk menghentikannya.
"Berhenti disana!" teriakku berusaha menghentikannya tapi dia terus berjalan.
Aku akan kehilangan dia jika dia masuk helikopter itu. Kemudian aku berteriak lebih keras, "Aku membutuhkanmu di sisiku jangan tinggalkan aku! Berhenti disana!"
Dia benar - benar berhenti disana. Aku berlari secepat yang aku bisa takut dia akan berjalan lagi. Takut dia masuk helikopter itu dan meninggalkan aku.
Saat aku sudah berada tepat di belakangnya. Ada benda keras menghantam kepalaku. Apa yang telah terjadi? Aku kehilangan keseimbangan dan semua gelap.
-------------------------------------------
Don't copy my story!!!
ini cerita pertamaku di wattpad semoga kalian suka. maafkan bila banyak typo.
Vot n comment yg membangun sangat aku butuhkan untuk next part lebih baik.
( ' ▽ ' )ノ maafkan sebelumnya pernah post tapi berantakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Like a Puzzle
RomanceHidup bertahun - tahun dengan menyembunyikan identitas hanya karena permintaan seorang ibu. Aku lakukan hanya untuk membahagiakannya. Jika ada yang bertanya siapa namaku? Aku Felicia Luxfita. Jangan bertanya tentang nama keluargaku! Jika tak ingin b...