Kembali

148 1 0
                                    

Erland melangkahkan kakinya di bandara indonesia. Orangtuanya menyuruhnya pulang dan mengurus perusahaan di tanah kelahirannya. Tapi di perusahaan itu erland tidak akan menjadi pimpinan melainkan wakil CEO, anak pamannya lah yang akan menjadi atasannya. Sudah lama sekali bahkan ayahnya pun tidak mempercayainya untuk mengambil bagian menjadi pimpinan perusahaan keluarganya sendiri. "Brengsek" erland terus memaki dalam hati.
Erland memasuki rumahnya, rumah yang selalu di rindukannya. Ruang piano yang selalu ia gunakan dengan rosa, dia teringat rosa yang menyandarkan kepala di bahunya sambil tersenyum lepas.
"Rosa, aku kembali sayang"  dia akan mulai mencari rosa, pasti lebih mudah melakukan pelacakan di sini.
Rumah itu terlihat sepi, erland mengedarkan pandangan dan melihat orangtuanya yang sedang menatapnya dengan sorot rindu. Ibunya memeluknya erat dan ayahnya memberikan tepukan bahu "selamat datang kembali di rumahmu nak" kata ayahnya penuh rasa rindu.
Nyonya dan tuan arlangga sengaja tidak memberitahukan kepulangan erland kepada arlena dan arleta karena ingin memberikan kejutan untuk arlena, mereka akan membuat pesta kecil untuk kepulangan erland dan juga mengumumkan pertunangan erland dengan arlena. Tuan arlangga merasa bahwa ini merupakan keputusan yang tepat, menikahkah anaknya sesegera mungkin agar kelak dia akan mendapatkan seorang cucu. Tuan arlangga memberikan jabatan kepada arlena sebagai kepala defisit keuangan perusahaan, sedangkan menempatkan arleta sebagai wakil kepala bagian umum. Arleta menolak ketika tuan arlangga ingin menjadikannya kepala bagian umum dengan dalih dirinya perlu belajar dengan orang-orang yang lebih ahli dan lebih lama memegang jabatan tersebut. 
___

Cinta ArletaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang