Biasakan Vote sebelum baca.. dan Comment sesudah baca! Wokeehhhhh 👍👌
🎬🎬🎬🎬🎬🎬🎬
"Prill.. prilly?? Badan kamu panas.. apa yang kamu rasakan sekarang??"tanyaku sambil membangunkannya.
"Rafa???"
Aku pun menoleh pada asal suara itu. Ternyata itu Verrel. Dia adalah temanku sekaligus sahabatku yang berprofesi sebagai dokter itu. Dia paling mengerti apa yang aku mau.
Dia pun menghampiriku.
"Rafa.. kenapa?? Ada apa dengan istrimu itu??"tanyanya.
"Aku kurang tau Rel.. wajahnya pucat, badannya juga panas, bahkan aku tau dia sering sakit kepala. Kenapa yaa??"
"Coba biar ku periksa dulu"
Verrel pun memeriksa Prilly yang masih terpejam. Semoga saja tak ada apa-apa. Aku takut jika mamaku tau pasti aku terkena omelannya.
"Gimana Rel??"tanyaku
"Huffttt... dia hanya kelelahan Raf.. dia sangat membutuhkan istirahat yang cukup. Mungkin dia sedang banyak pikiran?? Kau harus bisa membuatnya tenang ya.."jelas Verrel.
"Hufftttt.. alhamdulillah. Ternyata dia tidak apa-apa"
"Ini Raf.. aku berikan obat untuk Prilly. Semoga ini bisa mengurangi rasa sakitnya. Ingat ya.. jangan sampai dia banyak pikiran lagi. Karna jika dia terlalu memikirkan sesuatu, dia akan selalu seperti ini"
"Hmm.. baiklah. Makasih Rel.."
"Okee.. Baiklah aku pergi dulu ya"
"Okee.. sekali lagi thanks ya"
"Sippp"
Verrel pun kembali pulang. Aku menatap Prilly. Ternyata kasihan sekali melihat keaadannya yang seperti ini. Apa mungkin ini semua karena diriku sendiri??
"Prill..prilly.."aku membangunkannya.
Tapi tak sulit untuk membangunkannya. Matanya langsung terbuka dan menatapku.
Sepertinya dia sedikit terkejut saat melihatku."Ali.."lirihnya.
"Hmm.. maaf, tadi aku melihatmu sedang tertidur cukup lama. Apa kamu sudah membaik??"tanyaku.
"Aku memang baik-baik saja li.. aku kan tidak apa-apa. Dan kenapa kamu disini?"
"sesuai apa yang aku katakan. Aku kesini mau berbicara sesuatu. Emmm.."
"Bicara apa??"
"A..apakah ka..kamu mau menemaniku di acara pertunangan sahabatku?? Dia ingin bertemu denganmu"Tak tau kenapa tiba-tiba saja bicaraku terbata-bata seperti ini.
"Tapi li... aku kan tidak pantas pergi denganmu. Lebih baik kamu sendiri saja ya.. atau kamu bisa kok pergi dengan wanita yang kamu cintai itu, jangan dengan aku"
Aku langsung menoleh padanya. Apa maksudnya?? Pergi dengan wanita yang ku cintai?? Siapa wanita yang aku cintai?? Aku tidak mencintai siapapun??
Apa mungkin dia masih ingat masalah kemarin?? Ohh tuhan... Aku tidak bermain dengan wanita lain..tapi kenapa dia bisa berfikir seperti itu??Mungkin aku tidak mencintainya. Tapi aku tidak akan berbuat seperti itu. Jangankan dekat dengan wanita lain, berbicara dengan yang lainnya pun aku hanya seperlunya saja.
"Kamu bicara apa?? Prilly, aku tidak dekat dengan wanita lain. Aku tidak mencintai siapapun.. kenapa kamu bicara seperti itu padaku??"
Prilly terdiam. Sepertinya dia sedang memikirkan sesuatu??
KAMU SEDANG MEMBACA
My Baby Sitter (New Version)
Fanfiction"Ku mohon sayang, kembali lah padaku!! Aku akan memperbaiki semuanya.. anak kita sangat membutuhkan Ayah dan Ibunya"-Rafali Pradipta Brawijaya "Tidak!! Ini sudah terlambat... apa yg kau inginkan sudah aku lakukan!! Kau mau aku pergi dan jangan kemba...