"Wake up.. , honey..." ..
suara itu membangunkan ku, dari mimpiku, aku hanya menggeliat menolak karena aku benar benar sangat mengantuk."C'mon honey, kau harus makan
kau lihat ini sudah pukul tujuh malam"!.
"Ngggnnghhh..... ".. aku mencoba menggeliat lagi dan memaksakan mataku untuk terbuka.
walaupun sebenarnya aku sangat tak ingin bangun, tapi apa boleh buat perutku memang lapar.
Tapi tunggu, yang membangunkan ku siapa?
suaranya sangat berat, dan suara yang amat kurindukan sampai saat ini, dan kini aku merasakannya kembali." Hmmm.. kau bangun sayang"!?
" D.... Da.. Daddy!??" ucapku terkejut, mataku membulat dan tanpa pikir panjang, aku langsung memeluknya, dan mencium pipinya..
" Owhhh.. daddy merindukanmu sayang, sangat merindukanmu"!.Ucap daddy sambil mencium puncak kepalaku.
"Daddy, kenapa daddy tak bilang akan pulang"!? Pasti daddy sengaja"!.. gerutuku.Daddy hanya tertawa melihatku seperti ini.
"I'm so sorry sweety, daddy memang merahasiakannya padamu, karena ingin membuatmu surprise saja.. ".ucapnya sambil mengelus punggungku.
"Ayolah, kita turun untuk makan malam, mom sudah membuatkannya untuk kita"..
Aku hanya mengangguk dan masih dalam rangkulan daddy." Hay, sayang kau mau makan apa"? tanya mom.
" Hmmm.. apa saja yang bisa kumakan". jawabku tanpa pikir panjang.
"Owhh.. ok tunggulah sebentar". jawabnya lagiSambil menunggu makanan yang sudah siap, aku pun ingin bertanya sesuatu pada dad.
" Dad"? tanyaku
" Hmmm ? ya sweety ada apa.. "
Jawabnya.
" Apa dad merasa betah tinggal di pekerjaan ayah saat ini "?
" Ya.. tentu sayang.. Daddy sangat betah tinggal di sana, apalagi tempatnya sangat nyaman dan begitulah.. ".jawabnya singkat
Aku hanya ber oh ria dan mengangguk ." Makanan sudah siap"!.ucap mom
Aku menyeringai, dan langsung menyantapnya.
" Hmmm... makananmu tak berubah sayang, selalu enak untuk di santap"!.puji dad pada mom.
Mom hanya tersenyum dan memasukan sesuap makanan ke dalam mulutnya.
" Makanlah yang banyak, sayang agar kau sehat ".perintah dad padaku." Ummm.. ya.. tapi jika aku makan terlalu banyak, aku akan gendut dad "!.protesku
" Hahaha, tak apa sayang .. lagipula kau terlihat lebih menggemaskan jika gemuk, apalagi pipimu itu yang chubby, dad ingin sekali mencubitnya"!.ucap dad sambil tersenyum miring di iringi dengan tawanya." Dad.. ayolah aku tak mungkin seperti itu .. lagipula aku tak menginginkan badanku menjadi gemuk"!. protesku lagi
"Sudahlah sayang, kau jangan mengusik selena terus, nanti dia bisa stres dan kau benar benar akan membuatnya gendut "!Tambah mom dengan sama sama ikut mengusik ku.
Aku hanya menggelengkan kepalaku, dengam senyuman yang tak kuat ku tahan dan melanjutkan makan malam ku.Sesuap makanan terakhir sudah kuhabiskan, dan kuteguk air agar mudah menelannya.
"Mom, Dad aku sudah selesai .. aku ingin naik ke kamar "! ucapku sambil mencium pipi mereka.
" Ok sweetty" , jawab mom dan dad.Ku buka pintu kamar dan memasukinya, aku mencari handpone ku dan aku ingin lihat apa ada yang menghubungku atau tidak.
Sambil duduk di tepi ranjang, ku cek handpone ku dan benar saja ada dua missed call .
Dan aku tak tahu, nomor siapa yang menghubungiku karena tidak tertera nama panggilan di sana.
Kudiamkan handphone ku dan kubuka tas ku, karena ada tugas yang harus ku kerjakan hari ini.
Ya ada tugas dari Ms.ramoona yang tadi dia berikan, dan katanya harus sudah diselesaikan besok dan akan di bahas pada hari sekolah.
Aku mencoba membuka buku ku dan memahaminya di meja belajarku.
Ku ketuk ketuk penaku,berharap akan ada jawaban yang keluar melalui otakku.
Ya tiga soal sudah ku isi, dan cukup mudah ..
Karena hanya mengisi bagian kata yang hilang. Tugas ku ini hanya melengkapi lirik lagu yang katanya hilang, dan harus kulengkapi.
Lima belas menit berlalu dan aku sudah selesai mengerjakannya.
Aku menggeliat, dan rasa kantukku menyerang ..
akupun naik ke ranjang untuk tidur, dan soal nomor yang menghubungiku aku akan menanyakannya pada teman temanku besok nanti.
.
.