#36

1.1K 28 0
                                    

Samuel pov

Sial gue kehilangan orang yang kemungkinan menculik Kikan,dan ini gak bisa dibiarin satu-satunya rencana gue yang terakhir datengin kantornya.

Panggil pemimpin perusahaan ini"teriakku dilobby kantor.

Maaf pak jangan bikin kerusuhan disini,anda bisa bertemu pak Gabriel baik-baik"tahan pak satpam.

Baiklah,cepat panggilkan"perintahku.

Gue liat pak satpam itu berbicara dengan resepsionis,dan dia terlihat bingung menjawab.

Bagaimana?tanyaku menghampiri mereka.

Dua orang itu bingung plus takut akan menjawab.

Em,begini pak kami tidak bermaksud menyebunyikan Mr Gabriel tapi memang 1minggu belakang ini beliau tidak datang kekantor,bahkan asisten dan kepercayaan Mr Gabriel juga tidak datang kemari"ucap resepsionis.

Sial"umpatku.

Gue langsung pergi tanpa perduli orang memperhatikanku.

Brengs*k"teriakku memukul setir.

Kikan dimana kamu?kenapa ganti kamu yang menghilang?aku merindukanmu"ucapku pelan.

Gue menyadari sesuatu yang mungkin sejak awal memang sudah ada tapi gue mengelak,gue  abaikan.

Gue suka lo Ki,aku jatuh cinta sama kamu Ki,please come back to me"ucapku dalam hati.

Tok tok tok tok

Seseorang mengetuk kaca mobilku.

Ada apa?tanyaku datar.

Ma maaf pak,saya sekertaris Mr Gabriel,saya mendengar anda tadi mencari beliau bukan,saya tidak tau dia dimana sekarang tapi saya mendengar Mr Gabriel menyebut nama musuhnya Ricky,dan beberapa hari setelahnya beliau beserta anak buah dan 2kepercayaannya pergi tanpa bilang apa-apa pada saya,sampai sekarang"jawab orang itu.

Siapa namamu?dan kenapa kamu memberi saya info?tanyaku.

Nama saya Sivi dan dan saya butuh uang,jadi saya menjual info tadi"jawabnya.

Info kurang jelas,siapa nama lengkap Ricky itu?tanyaku.

Ricky Sanjaya,pewaris tunggal perusahaan Sanjaya"jawabnya.

Ini cek buat kamu,terima kasih infonya"ucapku,setelah itu gue pergi dan menelfon dad.

Hallo dad,aku butuh bantuanmu"ucapku.

Bantuan apa?tanyanya.

Informasi properti Ricky Sanjaya semuanya lengkap"jawabku.

Itu gak gampang sayang,memang buat apa?tanyanya.

Gak bisa aku jelasin tapi ini berhubungan dengan Kikan"jawabku.

Dad usahakan ya"ucapnya.

Gini aja dad,suruh bantu Jordan dan Zen,cari yang paling jauh dari kota,terpencil dan tersulit"balasku.

Baiklah,memangnya kamu mau kemana?tanyanya.

Kekantor Sanjaya"jawabku.

Jangan gegabah oke,ini menyangkut calon mantu dad"ucapnya.

Yes sir"balasku.telepon terputus.

Gue emang gak tau perusahaan Sanjaya itu dibidang apa tapi gue cukup tau perusahaan itu cukup maju.

Permisi pak,apa benar disini kantor bapak Ricky Sanjaya?tanyaku pada satpam didepan kantor Sanjaya.

Benar ada perlu apa ya pak?tanya baliknya.

Apa beliau ada ditempat?tanyaku.

Beliau mengambil cuti dari 1minggu yang lalu saya dengar karena bukan bapak saja yang mencari beliau"jawabnya.

Baiklah terimakasih"ucapku.

Sama-sama pak"balasnya,gue langsung pergi.

Berarti dia sekarang berada ditempat dimana kemungkinan Kikan beserta tersangka pertama disekap"ucapku sendiri dimobil.

Drrt.   Drrt.  Drrt

From:Zen

Kita menemukan 2villa didaerah pedesaan jaraknya cukup jauh dari kota,melewati sungai dan hutan,jika kita berangkat sekarang malam akan tiba disana,itu pun jika benar disana tempat Kikan berada

To:Zen

Kita kesana siapkan persiapan dan minta dad hubungi polisi seperlunya takutnya mereka bersenjata

Send

Gue dateng Ki,bertahanlah"gumamku langsung melajukan mobilku pulang.

Sampai dirumah suasana sudah ramai Zen benar-benar bekerja dengan bagus.

Persiapan sudah siap?tanyaku langsung ketika masuk rumah.

Siap bos,tapi daddy bos belum datang"jawab zen.

Baiklah sambil menunggu gue mau ngucapin terimakasih pada kalian yang rela membantu gue tanpa dibayar,kita gak tau disana seperti apa penjagaannya,tapi gue harap kalian jaga diri kalian,gue gak mau ada yang kenapa-napa disana"ucapku.

Tenang bro kita kan temen,lo pernah nolongin kita jadi sekaranglah waktunya kita membalas kebaikan lo"jawab max,dia temen digang lama gue.

Thanks banget buat kalian semua"teriakku.

Itu sepertinya daddy ln Sam"ucap danny.

Gue langsung lari kedepan.

Dad"panggilku.

Dad gak laporin penculikan,tapi dad minta bantuan mereka,ada beberapa polisi yang lindungi kita"ucap dad padaku.

Oke kita berangkat sekarang"ajakku,dad mengangguk.

Guys kita berangkat,Danny lo sama yang lain disini aja sesuai rencana oke"ucapku.

Oke,hati-hati lo"balasnya.

Iya"jawabku,langsung lari keluar.

Kami semua langsung menuju lokasi.

Sahabat Jadi Cinta.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang