This Is What You Came For [c. AR] (REALLY SLOW UPDATE)

Tiga - Holding.

Thankyou for voting, enjoy this part.

Vomment and share! dont you dare to copy paste this story

original by insomdreamers.

***

Dengan emosi yang masih berada di puncak ubun ubun, Anisa memasuki mansionnya dengan tergesa gesa berniat untuk mencari kasur kesayangannya dan mengistirahatkan tubuhnya, Anisa melawati seluruh pekerja didalam rumahnya yang sedari tadi menyapa kedatangan 'tuan rumahnya' Setelah melihat sebuah pintu putih di depannya, dengan cepat Anisa mendorong pintu itu dan masuk kedalam kamarnya, Ia melempar clutch nya kesembarang tempat lalu dengan cepat merebahkan tubuhnya diatas kasur kesayangan.

"what the hell whats going on today!!!" Anisa menggerutu kesal, Dia benar benar tidak mengerti apa yang terjadi padanya hari ini. Seorang karyawan menyatakan cinta padanya, jatuh ditengah keramaian, dan bertemu laki-laki seaneh Rizky, ya.. Rizky, seingatnya nama laki-laki penuh modus itu bernama Rizky, mengingat nama Rizky, Anisa dengan cepat kembali memposisikan tubuhnya dengan keadaan duduk. Dirinya masih berusaha mengingat siapa Rizky. Terasa sangat familiar.. batin Anisa. Anisa berjalan cepat meraih clutch yang Ia lempar tadi dan merogoh clutch itu bermaksud mencari telepon genggamnya, setelah Ia dapatkan. Anisa beranjak duduk disebuah sofa yang berada di ruangan televisi di kamar tidurnya.

Anisa mengetikkan nama Rizky dikolom pencarian serba tau 'google'. beberapa detik menunggu, Anisa membelalakan matanya. Disana tertulis 'BIOGRAFI PENGUSAHA OTOMOTIF MUDA RIZKY NAZAR' 'LAKI-LAKI INDONESIA YANG PALING DIIDAMKAN 2016' yap, Rizky Nazar. Anisa mengingat nama itu, Ia pernah mendapatkan sebuah tawaran menjalankan photoshoot dengannya tahun lalu karena mereka berdua mendapatkan tittle 'yang paling di idam idamkan' tapi tahum lalu sayangnya Ia sedang berada di Russia untuk mengurus bisnisnya. Anisa kembali mengetikkan sesuatu di handphonenya.

"Vina, kosongkan jadwal ku besok, besok Aku hanya ingin berada seharian dikantor tanpa melakukan pertemuan kepada siapapun." TUT. Anisa mengakhiri panggilannya dan mulai memejamkan mata.

***

Pagi ini, Rizky tak henti hentinya tersenyum setelah melihat surat kabar yang ada di genggamannya saat ini, foto ketika Anisa menimpa dirinya saat jatuh, foto ketika Ia menawarkan Anisa sebuah minuman, foto saat Anisa menolak genggaman tangannya, dan foto saat Rizky membisikkan sebuah kata pada Anisa terpampang dengan jelas dicover surat kabar hari ini. 'WANITA DAN LAKI LAKI YANG MENDAPATKAN TITTLE PALING DIIDAMKAN MENJALIN HUBUNGAN?' itulah judul dari surat kabar pada pagi ini, dan dengan cepat Rizky mengaaminkan judul tersebut. Rizky merogoh celana bahannya dan mengambil telepon genggamnya, Ia menaruh handphone nya tepat di telinga kirinya sambil berjalan keluar pintu apartement nya.

"Hari ini Saya tidak hadir ke kantor, tolong handle pekerjaan saya hari ini Lucy. Terimakasih" berakhirnya panggilan telepon Rizky bertepatan dengan pintu lift yang terbuka. Ia berjalan kearah pintu lobby dan tersenyum kearah doorgirl yang menyapa dan tersenyum ke arahnya. Benar benar hari yang akan sangat menyenangkan dan hari yang akan terasa sangat panjang.

Mobil porsche yang dikendarai Rizky berhenti tepat didepan lobbysebuah gedung tinggi, untuk beberapa saat Rizky mengaggumi design gedung tinggi ini dan mengaggumi kehebatan wanita nya mengelola bisnis bisnisnya, tunggu.. wanitanya? Rizky terkekeh kecil. Sebentar lagi.. ucapnya dalam hati. Setelah itu, Rizky memakai kaca mata hitamnya dan merapihkan tatanan rambut dan juga jas yang Ia kenakan lalu mulai keluar dari mobil porsche nya, Ia melemparkan kunci mobilnya kepada petugas valet dan tersenyum, dengan langkah percaya diri, Rizky mulai memasuki lobby utama gedung itu dan berjalan ke arah meja receptionist dengan dihadiahi tatapan kagum seluruh orang yang berada di lobby.