New Begin 6

348 36 2
                                    


                Sesuai intruksi dongsennya semalam, ia telah selesei bersiap-siap dan hendak berangkat menuju restoran yang telah di smskan oleh dongsengnya tadi pagi. Hari ini Yoona mengenakan dress pendek di atas lutut dengan motif flora. Tentu sangatberbeda dengan dirinya yang biasanya, kalu biasanya akan menggunakan jens sobek-sobek dan cukup dengan t-shirt, kemeja over size atau sweeter. Ia tau betul bahwa ayahnya sangat menyukainya terlihat feminism dibanding boys. Untuk itulah ia tampak berbeda hari ini setelah mengobrak-abrik seluruh almarinya dan menemukan baju lamanya itu. Sebenarnya Yoona bisa terlihat feminine ataupun boys, dia juga tidak sebodoh itu untuk tidak mengerti fashion apa yang sedang trendi. Lihatsaja kebiasaanny ketika sedang instagraman maka ia akan melihat koleksi busana dari designer terkenal atau hanya untuk melihat apa yang sedang trendi. Dan coba lihat lebih dalam buku hariannya, disana terletak berbagai baju atau berbagai item fashion lainnya yang ia sangat idam-idamkan namun dengan kondisinya ia hanya harus berpuas hati hanya untuk mengoleksi gambarnya. Mungkin kekurangannya hanya dia tidak pintar berdandan ataupun selfie. Inilah ia saat ini

Namun ia menggerai rambutnya dan dibiarkan jatuh alami dengan poninya di depan menambahkan kesan manis. Sungguh ia ingin mengenakan sepatu sporty jika ia bisa, namun terlalu tidak mungkin. Dia tidak masalah menggunakan high heels, hanya saja menurutnya itu cukup menyiksa. Namun utnuk hari ini semuanya mendapatkan pengecualian untuk bertemu dengan ayahnya.

Memasuki restoran itu Yoona cukup kaget, dalam ia bersyukur karena dia sungguh tidak salah kostum hari ini. Meski Soo Jung telah bercerita tentang keuangan keluarganya yang membaiki, namun ia tidak berpikir bahwa ayahnya akan memilih tempat seperti ini, lumayan formil. Mereka bisa memilih tempat keluarga yang nyaman dan makanannya enak, dari pada tempat seperti ini, fikirnya. Dia datang disambut dengan pelayan restoran itu yang menanyakan reservasinya, dan kemudian pelayan itu mengantarkan Yoona ke tempat yang seharusnya.

"Unnie!", panggil dongsengnya

"Appa, bogoshippo", keduanya berpelukan tanpa Yoona tahu bahwa ternyata disana masih ada dua orang lain duduk semeja dengan mereka. karena ketika pintu privet room itu dibuka ia langsung lari berhamburan memuluk ayahnya itu yang bahkan belum sempat berdiri itu menyambut anaknya.

"Ya, unnie. Kau bisa membunuh ayahku, kau terlalu kencang memeluknya!", gerutu Krystal.

"Appa, mianhe aku belum sempat pulang nee. Apa baik-baik saja kan tinggal berdu8a dengan Mis Jutek itu?", pura-pura tidak menghiraukan segala celotehan adikinya tadi dengan masih bergelayut manja dibahu ayahnya itu.

"Apa maksudmu? Ia sudah menjadi anak pintar yang cantik dan dewasa", sambil mengusap asal rambut putrinya itu. "Tapi sepertinya kau lebih terlihat seperti wanita sekarang, sepertinya appa sudah tambah menua". Terlihat sorot mata bangga melihat putrinya yang berhasil ia besarkan sendiri telah berubah menajdi seorang wanita yang cantik.

"Itu sih karena ketemu dengan appa saja dan atas paksaanku, coba kalo tidak ia pasti tidak akan peduli dengan pakaiannya", jawab Krstal mantap.

"Yak Soo Jung!", teriak ayahnya."Kau memang benar, hahhhahaha".

"Hahahahaha", ada tawa dari arah lainyang Yoona yakini itu bukan tawa ayahnya, apalagi dirinya ato Soojung, karena itu suara laki-laki. Spontanb ketiganya menoleh kea rah datangya suara itu.

"Hhahaha," perlahan tawa itu perlahan memudar. Dan dengan sedikit menahan tawanya itu pria seumuran dengan ayahnya itu berkata, "Ah, mianhe-mianhe. Sepertinya aku mnengagetkan kalian. Im, keluargamu sungguh lucu. Rasanya aku akan betah tinggal dirumah jika aku memiliki dua putri seperti anakmua itu", gurau Tuan Oh.

"Ah ne, Yoona perkenalkan. Ini tuan Oh dan ini anaknya Oh Sehun."

"Anyyonghase.., Sehun? Kenapa nama dan wajahnya sangat familiar ya??",monolognya yang terdengar jelas oleh semua orang di sana. Sadar akan itu Yoona memperkenalkan dirinya lagi. "Anyyonghaseo, Im Yoona imnida."

New BeginWhere stories live. Discover now