2016
Jungkook menggeliat di atas kasurnya. Badannya serasa patah dua. Semalam dia mengejar dua orang perampok bersama Jimin dan kerjaannya sebagai polisi benar-benar menguras tenaganya. Jungkook bangun,mandi dan bersiap-siap untuk ke kantornya."Pagi Kookie"
"Pagi Chim"
"Sarapan yuk"
"Kajja"Jimin dan Jungkook keluar untuk sarapan. Kesempatan buat mereka sementara sang kepala kantor belum masuk. Jimin menghabiskan dua porsi jajangmyeon pagi itu dan Jungkook setengah porsi.
"Chim,ayo cepatan"
"Iya iya,kau cerewet banget sih"Mereka berjalan beriringan. Sesiapa pun yang tidak mengenali mereka pasti menyangka mereka adalah sepasang kekasih.
1876
Taehyung sang putera mahkota kerajaan sedang menikmati waktunya di bawah pohon sakura yang belum berbunga. Dia sedang membaca buku di situ dan para dayang dan sida-sidanya setia menemaninya."Sida-sida Jang"
"Ya,tuanku"
"Ayo ke taman belakang istana di sini panas"
"Perintah dijunjung,tuanku"Setelah itu Putera mahkota Taehyung dan dayang-dayang serta sida-sidanya berjalan menuju ke taman belakang istana yang dipenuhi pohon-pohon rindang. Taehyung duduk di salah satu bangku di sana dan meneruskan pembacaannya. Beginilah Taehyung,sosok ceria tapi mempunyai aura membunuh. Mungkin derajatnya yang membentuknya menjadi seperti itu. Tapi semenyeramkan apapun Taehyung,dia tidak pernah menyakiti sesiapa bahkan semut sekalipun.
"Ah udara di sini nyaman sekali,sida-sida Jang? Hoseok di mana?"
"Maaf tuanku,kami tidak mengetahuinya"
"Ah yasudah"Taehyung bangkit dan menutup bukunya. Dia berjalan pelan ke arah padang khas latihan buat para tentera kerajaan. Para tentera sedang menjalani latihan mereka bersama Namjoon,sang kesatria kerajaan yang mempunyai sejuta pesona mematikan. Sampai hyungnya Taehyung,Kim Seokjin hanyut dalam pesonanya.
"Ah,tuanku"
Namjoon membungkuk hormat. Taehyung menghampirinya dan mengambil busur di tangan Namjoon. Namjoon tersentak tapi tidak berani membantah. Taehyung mengambil anak panah dan menyasarkannya pada papan sasar beberapa meter di depannya. Taehyung melepasnya dan muncung anak panah itu tepat mengenai sasarannya. Bulleyes lebih tepatnya. Namjoon sampai jawdrop melihatnya.
"Tuanku sangat hebat memanah"
"Tentu aku kan hwarang"Namjoon membungkuk menghormati Taehyung. Seterusnya Taehyung mengunjungi sang hyung yang sedang sibuk memerhatikan Namjoon.
"Ehem hyung"
"Eh, Taetae"
"Siapa yang menarik perhatianmu?"
"Siapa lagi?"Taehyung menatapnya jengah.
"Oh ayolah hyung,kita ke sana temanin aku latihan sambil kau memerhatikan Namjoonmu itu"
Seokjin langsung mengangguk laju. Taehyung hanya sweatdrop ria.
2016
Jungkook sedang bermalas-malasan di bangkunya. Jimin yang melihat Jungkook hampir mati kebosanan langsung mengajaknya latihan."Ayolah,kau pasti kalah lagi Jim"
"Sombong benar"Jungkook dan Jimin bersiap-siap untuk latihan. Latihan menembak maksudnya. Jungkook bersedia pada posisinya. Menghalakan muncung pistolnya ke arah sasaran dan melepaskan picu. Tepat sasaran. Bulleyes lagi.
"Woah,kau hebat Kook"
"Mestilah aku kan bulleyes shooter"Jimin mencibir. Jungkook tertawa puas.
.
.
TBCItu anggap saja gay diterima di zaman Joseon hehe 😂 makaseh buat yang read dan voment ❤ i love love you
YOU ARE READING
Joseon Prince And Mr. Police
FantasyJungkook seorang polisi. Taehyung seorang putera mahkota. Mereka dua orang dengan perwatakan berbeza dari dua dunia berbeza. Seorang perampok misteri membawa Jungkook bertemu Taehyung,sang putera mahkota. Taehyung menghalakan anak panahnya pada Jung...