three

10 1 0
                                    

Riuhnya sekitar tak membuatku menggubris mereka.. Menurutku itu hanya suatu hal yang tidak berguna.. Lembar demi lembar ku buka, kubaca, dan pahami maknanya.. Beribu novel telah kubaca, dan membacanya di temani dengan headset dari eomma.. Hal ini mulai terjadi ketika eomma dan abeoji telah tiada, sikap ku pun berubah jadi dingin.. Aku jadi merasa selalu sendiri, dan kini aku tak lagi merasakan hangatnya pertemanan seperti masa SMP dulu, karna sikapku yang sangat tertutup dan jadi lebih banyak diam..

"Annyeong? Jinseo?"
"Eoh? Rupanya kau"
"Kalau kita berangkat searah, maka pulangnya pun searah bukan?" tanya yong
"Eoh" singkat jinseo
"Yaak kau membuatku takut eoh.. Kemana headset mu? Biasanya kau.."
"Headset ku ada di tas" potong jinseo
"Oh.. Hmm bus nya mana ya? Kita bisa terlambat bila bus tak kunjung datang"
"........"
'Dasar yeoja aneh.. Jutek sekali eoh'

-Di sekolah-

"Kau dari tadi diam saja.." ujar yong pelan
"......."
"Aih jinjja"
"Annyeong jinseo!!!" sapa jong sambil merangkulnya
"Kau siapa? Anak baru kah? kenapa berangkat bersama jinseo?" tanya jong
"Annyeong, yong bom imnida.. Murid di kelas XI.2"
"Eoh aku jong sun, ketua osis sekolah ini? Aku anak kelas XI.1, waah kelas kita bersebelahan ne" balas jong ramah
"Kau ramah sekali, pantas saja kau jadi ketua osis" puji yong
"Ah biasa saja, jangan berlebihan seperti itu.. Eoh jinseo kemana? Pasti dia jalan duluan, dasar yeoja es batu.. Yak yong aku duluan ne"

"Kau ini bagaimana sih? Meninggalkan ku ke kelas" gerutu jong
"Aku tak tahan dengar ocehan mu itu, lagi pula kau ini manja sekali sih" celetuk jinseo
"Kau sudah mengerjakan tugas guru hong? Sulit sekali eoh.. Aku bingung" keluh jong

"Good morning" sapa guru hong memasuki kelas
"Good morning too" jawab murid-murid
"How are you today?"
"Im fine thank you, and you?"
"Okay im fine too, today we have a new student" ujar guru hong membuka pembicaraan
"Murid baru? Ohh apakah dia tampan? Apa dia keren seperti oppa oppa EXO eoh?" cerocos sunny
"Okay, new student let's go here" panggil guru hong
Gaya anak itu santai, sangat simple.. Hmm karakter baru apa lagi yang akan melengkapi kelas ini?...

"Annyeonghaseo, kim sang imnida.. Pindahan SANG SCHOOL, aku harap kita bisa berteman dengan baik" ujarnya memperkenalkan diri
"Hmmm namamu mirip dengan nama sekolah mu, apa itu sekolah milik abeoji mu eoh?" tanya chan
"Aniya, hanya kebetulan.."
"Kau sudah punya yeoja chingu?" celetuk yoona angkat tangan
"Yaak bodoh, pertanyaanmu tidak bermutu!" celetuk jong
"Hei, kau ini sibuk mengurusi urusan orang lain!" balas yoona
"Yasudah hentikan, sekarang kau duduk di belakang kursi jinseo, sana" perintah guru hong
"Ne"

-Istirahat-

"Hai jinseo?" panggil sang
"......"
"Seberapa full volume nya sih? Sampai tak mendengarku.. Yaaak noona jinseoooo"
"Apa sih? Kau ini mengganggu!!" omel jinseo menoleh
"Yaaak dasar galak, aku kan memanggilmu baik-baik... Kau ingin ke kantin?"
"Tidak"
'Dasar galak, anjing saja tidak berani menggonggongiku tapi di hari pertama ku? Mendapat semprot darinya' batin sang kesal

-Di kantin-

"Perhatiaaaan semuaaaa, beri jalan!!! Awas , hei kau jangan berdiri di sana!! Minggir" teriak chan dan yoon mendorong para siswa agar yoona lewat
"

Girls and gentleman, lihat namja yang ada di ujung sana eoh"
Semua perhatian tertuju pada sang yang sedang menikmati makanannya, sang yang sedang menyuapi makanan ke dalam mulutnya sontak bingung

"Okay, aku akau perkenalkan, namanya kim sang kalian bisa panggil sang, dia sekelas denganku.. Lihat wajahnya yang tampan itu! Kalian tidak boleh mengganggunya! Aku akan membuat pelajaran pada kalian! Kalian mengerti? Blablablablablablablablabla........"

Love In Part TimeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang