Disclaimer: Naruto Masashi Kishimoto
Rating : T
WARNING:
Ooc, Gaje, Aneh, Typo (s), Tulisan berantakan, FEMNARU
.
.
.
.
.KRIEETT ....
Terdengar bunyi pintu terbuka.
“ Sakura, kau sudah tidur? ” Tanya Mebuki, yang mengintip dibalik pintu kamar Sakura.
“ Ibu? Aku belum tidur, memang ada apa? ” Sahut Sakura yang bangun dari tempat tidurnya.
“ Baguslah.”
Mebuki lalu masuk kedalam kamar Sakura, dan duduk di ujung ranjang.
“ Apa kau tau? Tadi saat keluarga Uchiha datang, ayah tirimu mengatakan bahwa Naruto itu adalah anak angkatnya.” Ujar Mebuki yang memulai pembicaraan.
“ APAA??? Apa itu benar bu? Kurasa itu tidak mungkin, dari segi fisik saja mereka sangat mirip.” Jawab Sakura terkejut.
“ Ibu rasa, ayah tirimu itu, hanya malu mengakui anak seperti dia sama sekali tidak berguna.” Pikir Mebuki.
“ Ah... Aku paham.” Kata Sakura sambil menyeringai.
“ Kenapa kau menyeringai?”
“ Begini bu, bagaimana perasaanmu, jika kau tidak dianggap oleh orang tua sendiri?”
“ Tentu saja ibu akan kecewa dan sakit hati.”
“ Itu artinya, Naruto saat ini pastilah sedang merasakan hal yang sama yang ibu ucapkan.” Jelas Sakura
“ Bagaimana kalau, aku menambah penderitaannya?” Tambah Sakura.
“ Hahaha... Kau benar sayang, itu ide yang bagus. Ibu senang memiliki anak cerdas sepertimu.”
Sembari tersenyum bangga, Mebuki menepuk-nepuk kecil pundak Sakura.
“ Tentu saja. Kalau begitu—
Ucap Sakura yang memang sengaja ia jeda, untuk mengambil smartphone miliknya. Kemudian mengirimkan email kepada seseorang.“ Sudah selesai. Aku menyebarkan berita tentang dia melalui internet dengan perantara temanku, besok beritanya akan tersebar.” Kata Sakura.
“ Benarkah? Ibu tidak sabar dengan apa yang terjadi besok!”
“ Iya bu. Haaaahh... ” Sambil menguap. “ Aku ngantuk bu! jadi, bisakah ibu keluar dari kamarku!” Usir Sakura.
“ Ck, dasar anak kurang ajar!!” Kata Mebuki yang kemudian berdiri sambil mencium kening Sakura sebelum keluar dari kamar.
“ Oyasumi”
“ Oyasumi bu”
.
.
.
.
.★★★ Oto High School ★★★
Terdengar bisik-bisik disepanjang koridor yang dilalui Naruto. Mereka ada yang mencemooh dan memakinya dengan kata-kata kasar. Namun, Naruto hanya mengacuhkannya sampai —
KAMU SEDANG MEMBACA
My Steps of Life [Slow-Update]
FanfictionKehidupan yang penuh akan tekanan dan dikucilkan oleh keluarganya sendiri membuat Naruto merasa lelah akan hidupnya. Cahaya yang ditunggu-tunggu seakan tak pernah datang menjumpainya. Tapi, seperti yang dikatakan. Tuhan tidak mungkin memberikan hamb...