Love Material [Soonhoon]

Chapter 9

-LOVE MATERIAL Chapter 9-

Pairing: SoonHoon/HoZi

Caster: Kwon Soonyoung/Lee Jihoon/ Seventeen's member

Lenght: Multi-chapter

Genre: Drama, Hurt Comfort, Sad, Romance.

Rating: T (PG-15)

.

.

...

Suara rendah alunan musik dari audio system yang terletak di langit-langit ruangan terdengar menenangkan. Tempat itu cukup mewah dengan arsitektur indah. Membuat siapapun akan betah berlama-lama bertahan diri di dalam sana. Sama halnya dengan dua insan yang duduk di antara meja cantik berbentuk oval.

Mereka sudah berada di sana kurang lebih dari lima belas menit yang lalu, tapi kegiatan yang mereka lakukan adalah saling membisu. Sosok yang lebih muda tak hentinya membasahi bibir dengan kerjapan mata gelisah.

"Kudengar, hyung sakit? Sudah merasa baik? Aku menunggumu berhari-hari."

"Maaf, ya. Seperti yang kau lihat, sekarang aku sudah sehat."

Sosok berwajah manis itu meremas jari, mencuri-curi pandang pada sang lawan. Begitu terus, berulang-ulang. Sesekali meraih gelas kristal untuk meneguk isinya. Larutan berbahan buah itu nyaris saja tercecer dari bibir, ketika timbre halus menyapu gendang telinganya. "Chan, kau sudah lama diam. Katakan saja padaku kalau ada yang ingin kau tanyakan."

Iris pekat itu membalas tatapan Jihoon, sorot jernih penuh rasa keingintahuan tinggi. Namun, dari bahasa tubuhnya cenderung ke arah gugup dan takut. "Aku tidak ingin tahu apa-apa."

"Lalu?"

"Itu, hyung..." Jihoon diam, sebab ia tahu Chan akan segera menambahkan. "Kita masih bisa berteman, bukan? Hyung tidak membenciku? Jihoon hyung tidak akan menjauhiku? Aku memang saudara Soonyoung hyung, tapi percayalah aku ada di pihakmu dan tidak membelanya. Sungguh! Hyung percaya padaku, 'kan? Aku akan membencinya kalau sampai Jihoon hyung menganggapku musuh," ungkap Chan sengau.

Itu dia yang Chan takutkan selama hampir lima hari penuh.

"Apa yang kau bicarakan? Tentu saja kita masih berteman. Kau tidak ada kaitannya dalam masalah kami. Ucapanku malam itu, anggap saja tidak pernah kau dengar, mengerti? Aku kakakmu, bukan? Maaf aku sudah berbohong sejak pertama kali kita bertemu. Sekarang kau sudah tahu semuanya. Mungkin juga kau sudah mendengar hal apa yang membuat hubungan kami menjadi berantakan."

Chan menggeleng. "Aku tidak tahu. Hyung, aku tidak pernah mau tahu apa penyebab kalian berpisah. Aku berterima kasih, setidaknya apa yang pernah aku inginkan benar terjadi."

"Maksudmu?"

Lee Chan menunduk, "Aku tidak tahu harus sedih atau bahagia saat tahu bahwa orang yang Soonyoung hyung ceritakan setiap malam waktu itu adalah kau. Yang bahkan, aku pernah berharap jika memang hubungan Soonyoung hyung dengan kekasihnya tak selamat, aku ingin kau yang menjadi penggantinya. Aku ingin Jihoon hyung yang berada di sampingnya. Melengkapi sisi lain Soonyoung hyung yang kesepian."