# 3

2.8K 411 20
                                    

©Dhee Cassie presents
.
.
.

It's (Not) a Love Crime!!
.
.
.

Chapter 3
.
.
.
.
.

Saat seluruh dunia terpusat hanya pada satu sosok yang menarikmu layaknya gravitasi. Tidak akan ada orang lain di matamu dan tidak akan ada hal lain yang bisa mengalihkan pikiranmu darinya.

Dan saat semua itu terjadi padaku,  itulah saat aku jatuh cinta padamu...

****************

-Author's POV-

"Aku tidak menyangka kita akan bertemu lagi dengan cara seperti ini." ucap Yunho yang kini duduk di tepi ranjang tempat Jaejoong berbaring.

"Yunho-sshi, maafkan aku.." lirih Jaejoong.

"Maaf untuk apa? Harusnya aku yang minta maaf, karena membuatmu seperti ini." balas Yunho seraya mengusap lengan kanan Jaejoong yang dibalut gips.

"Aku minta maaf karena sikapku saat kita bertemu di cafe tempo hari." lanjut Jaejoong.

"Ya, saat itu aku memang sedikit sakit hati karena kau meninggalkanku begitu saja." Yunho mengais poni Jaejoong yang sedikit menghalangi mata pria cantik tersebut.

"Maaf..." bisik Jaejoong dengan tatapan bersalah.

"Tidak apa-apa..." jawab Yunho setelah mencium kening pria cantik tersebut, membuat wajah cantiknya seketika itu dihampiri rona merah.

"Boleh aku menanyakan sesuatu?" tanya Yunho, mata tajamnya menatap Jaejoong lekat-lekat.

"Tentu..." sahut Jaejoong seraya tersenyum manis.

"Kenapa kau tidak menghubungiku waktu itu?" tanya Yunho langsung.

"Aku..aku..." Jaejoong tampak bingung hendak menjawab apa.

"Kau tidak sibuk seperti yang kau katakan saat kita bertemu di café bukan?" desak Yunho.

"Yunho-sshi, aku..." Jaejoong masih sulit menjawabnya.

"Kau takut dan merasa tidak enak?" tebak Yunho.

"Bukan, bukan begitu." sergah Jaejoong atas tuduhan Yunho.

"Lalu?" tuntut Yunho.

"Aku..aku malu..." jawab Jaejoong lirih, seolah berharap Yunho tidak mendengarnya.

"Malu? Kau malu? Tapi kenapa?" heran Yunho, dan diangkatnya dagu Jaejoong sehingga kini mereka saling bertatapan.

"Sudahlah, aku kan sudah meminta maaf karena tidak menghubungimu. Jadi jangan bahas masalah itu lagi." Jaejoong memalingkan wajahnya, dengan tujuan ingin menutupi rona merah pada pipinya.

"Hahahaa...kau lucu Jae..." Yunho tertawa melihat reaksi Jaejoong.

"Kenapa tertawa? Memangnya apa yang lucu?" kesal Jaejoong.

"Kau tahu? Sikapmu benar-benar seperti seorang gadis." ucap Yunho yang kini kembali menatap Jaejoong lekat, membuat pria cantik itu salah tingkah.

"Apanya yang seperti seorang gadis?" protes Jaejoong, seraya menggembungkan pipinya.

"Kau seperti gadis yang malu untuk menghubungi pria yang baru dikenalnya karena takut sang pria nantinya salah paham akan dirinya." ucap Yunho sambil mendekatkan wajahnya pada Jaejoong sehingga kini jarak antara keduanya sangat dekat.

It's (Not) a Love Crime!! (New Version)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang