Author Pov
Syaren keluar dari kamarnya karena dia sangat lapar sekali. Jam sudah menunjukkan pukul 4 sore
"Syaren,malam ini kamu harus ikut yah"ucap Tante Neyli bikin Aren kaget
"Eh. Ikut apaan ? Ikut kesalon? Dih ogah banget"tolak Syaren
"Bukan. Malam ini keluarga kita diundang ke acara teman perusahaan Om Dito. Kamu sama Rendi datang yah"kata Tante Neyli bikin Syaren kaget
"Gak! Gamau! Apa apaan?! Aku gamau ikut ah ngapain coba ngabisin waktu tidur aku aja!"sewot Syaren
"Ayolah,lagian Bunda kamu setuju kok"seru Tante Neyli
"Emangnya Bunda bakalan ikut?"
"Enggalah bunda kamu gamau keluar dulu takut bertemu dengan keluarga mantan ayahmu"jelas Tante Neyli
"Ka..mu ha..rus ikut"kata Bunda yang tiba tiba saja datang
"Loh buat apasih ikut acara kaya begituan? Aren gakmau. Aren mending tidur dari pada bengong disono"rengek Aren
"Ikut A..ren"kata Bunda lagi dan akhirnya dengan terpaksa Syaren pun mau ikut ke acara yang selalu saja dihindarinya setiap tahun. Dia malas datang ke acara yang membosankan seperti itu
"Nadin sama adam ikut juga kok buat nemenin kamu sama Rendi"sahut tante Neyli
"Hmm"
"Nanti tante dandanin yah Syaren kayak biasa"kata Tante Neyli. Sebenarnya kalo manggung kesana kesini tante Neyli lah yang mendandani Syaren
"Udah ah aren mau makan"ucap Aren sambil mengambil lauk pauk
♡
Syaren sudah terlihat cantik menggunakan long dress bewarna tosca apalagi rambutnya diurai indah. Wajahnya pun di makeup natural. Ia terlihat sangat cantik sekali
"Lo cantik banget ren. Gue iri"ucap Nadin
"Hmm"
"Zaky ga diajak?"tanya Rendi
"Engga. Zaky udah tidur"jawab Nadin
"Okay Nadin,Syaren,Rendi, dan Adam 1 mobil yah"kata Om Dito dan akhirnya Rendilah yang nyetir
"Awas aja kalo lo berdua mesum dimobil gue!"ketus Rendi sambil menatap adam dan Nadin
"Selow kakak ipar. Gue ga bakal macem macem kok"sahut adam Nyengir
"Yaudahlah gini aja gue sama Nadin dibelakang. Biar adam sama Rendi didepan"seru Nadin
"Oke!"
"Engga ah. Gue pengen bareng sama Nadin"kata Adam
"Gausah lebay!"sewot Nadin
♡
Akhirnya mereka nyampe juga di hotel bintang 5.
"Waw jeng Ney bareng artis yah kesini?"tanya ibu ibu yang dandanannya menor banget bikin Syaren eneg ngeliatnya
"Hah iya ini keponakkan saya. Cantik yah"jawab Tante Ney dan berjalan kedepan
"Nah sayang ini dia teman bisnis papa. Ayo salaman"kata Om Dito dan mereka bersalaman
"Yang mana anakmu Dito?"tanya bapak bapak itu
"Oh iya Hans anakku yang ini dia bernama Nadin sedangkan anakku yang satunya tidak ikut"jawab Om dito sambil memeluk Nadin
"Ah papa bikin malu aja"gumam Nadin kesal
"Wah cantik yah"puji istrinya pak Hans itu
"Iya Bu Arum. Anak saya memang cantik dan tampan. Oh iya kenalkan ini keponakkan saya,Attania dan Rendi"kata Tante Neyli memperkenalkan Syaren dan Rendi
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Belive In Love (Tamat)
AcakCinta? gue ga mau kenal kata itu? hahaha persetan sama Cinta.jangan pernah percaya sama cinta. cinta itu nyakitin! gara gara Cinta gue kehilangan kasih sayang dari bunda. bunda gue depresi karna Cinta. ayah gue memang brengsek! dan gue benci dia. oh...