8

1.3K 151 35
                                    

Aku begitu bodoh telah melepaskanmu begitu saja. Membiarkan kamu berjuang sendirian di akhir hubungan kita.

Dulu aku tak pernah berpikir bahwa setelah tidak ada kamu, bahkan sampai detik ini. Pikiran dan hatiku malah semakin keras menyuarakan namamu dan terus membayangi semua kenangan kita dulu.

Kamu yang selalu mengerti aku, dan aku yang tak pernah mau mengerti kamu.

Aku rindu.

Apa bisa semuanya di ulang kembali?

Supaya aku lebih bisa menghargai kamu, memperjuangkan hubungan kita sama-sama.

Mungkin aku terlalu munafik jika aku bilang sudah tak mencintaimu lagi.

Toh, kenyataannya bayangan kamu selalu mengikutiku tanpa pernah hilang walau sekejap.

Aku terlalu bodoh membiarkanmu pergi.

StuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang