#14

100 9 0
                                    

"dek.....kamu sebenernya suka ga sih sama kakak?"tanya kak fakhri
"lho kak?kok tiba-tiba tanya kayak gitu?"tanya masya lalu menyimpan handphonenya
"kakak mau tanya sama kamu....kamu mau ga jadi pacar kakak?"ucap kak fakhri lalu memberikan masya sebuah bunga dan coklat,masya hanya terdiam tak berkata sepata katapun
"fakhri,!!!!!"teriak kak Rizky
"paan?"ucap kak fakhri santai
"ngapain lo nembak masya,masya cmn suka sama gua!"ucap kak rizky menatap sinis kak fakhri
"stop!!!!!!!!!kakak kalo mau berantem silahkan pergi drsini,masya bakal keluar dari osis"ucap masya lalu melempar bendera osis dbagian lengannya dan menleave dirinya dari groupline osis lalu pergi meninggalkan kak rizky,kak fakhri,zahra,rosa dan tian
"lho sya!"ucap kak rizky lalu mengejar masya,sesampainya dikelas masya
"sya...maafin kakak kalo buat kamu kesel"ucap kak rizky menunduk
"udah kak...aku cuma gak bisa kalo kalian berantem cuma karena aku"ucap masya
"it's okay syaa...kakak bakal ada disamping kamu selamanya"ucap kak rizky lalu memeluk masya,masya hanya menangis di pelukan kak rizky,tiba-tiba reynka datang dan berniat untuk minta maaf kepada masya
'sya,lo kok pelukan sama kak rizky,gua masih sayang sama lo,gua yakin gua bakal rubah semuanya'batin reynka sambil mengepalkan tangan nya lalu pergi meninggalkan masya dan rizky
"udah lo ga ush nangis lagi sya,lo mau gak nerima kakak?"tanya kak rizky lalu mengusap air mata di pipi masya
"iya kak"ucap masya
"iya yuk sayang"ucap rizky lalu merangkul masya,masya hanya terdiam lalu tiba-tiba terpikirkan soal reynka
'dia lagi dimana ya skrng?kok ga keliatan?ehh itu kan Rayhan kok dia kayak panik gitu ya?'batin masya melihat rayhan heran
"kak masya mau samperin temen masya dulu ya?"pamit masya
"oh iya"jawab kak Rizky
"han....ada apa,kok kamu panik gitu?"ucap masya
"lho ini kamu sya,kemana aja?lo tau gak apa yang terjadi dengan reynka?"ucap rayhan menghembuskan nafas paniknya
"lhoo kenapa han???"ucap masya panik
"tadi kan si reynka beliin kamu sesuatu diluar gerbang sklh,tapi kamu lagi ada sesuatu dengan kak rizky kata reynka,jadi niat dia mau balikin lagi barang itu ke orang yang jualan jadi pas nyebrang dia ditumbur mobil,sekarang dia di uks"ucap rayhan
"hah??!!!yaudh gua mau ke uks ini semua salah gua!"ucap masya lalu pergi berlari ke uks orang yang melihat dia menangis hanya heran,tetapi dia tidak memperdulikannya,sesampainya di uks masya ditahan oleh azra
"sya...kok lo nangis?eh iya,reynka didalrm habis gua obatin soalnya gua pmr"ucap azra menunjuk kearah uks
"yaudh gua harus liat dia kenapa,inis semua salah gua"ucap masya lalu menerobos pintu uks,lalu di kaget melihat keadaan reynka,kepalanya di perban dan kaki tangannya sudah penuh dengan perban
"lo kenapa rey?"tanya masya sambil menangis dan duduk di sebuah kursi yang terletak disebelah reynka
"gapapa kok"ucap reynka lalu duduk di atas kasur uks
"gapapa apanya lo udah kayak gini!lo tu bisa gak sih buat gua gak panik"ucap masya sambil memperkeras suaranya
"lah??yang suruh lo panik siapa?"tanya reynka
"udah lah gak ush dibahas lo itu kenapa gua tanya?!"tanya masya
"cuma ketabrak mobil,untung masih hidup"jawab reynka lalu memutarkan kedua bola matanya
"cuma??cuma kata lo!lo kayak gini dianggap enteng?"tanya masya sambil menunjuk wajah reynka
"gua kayak gini juga karena niat gua mau minta maaf sama lo!eh ternyata lo udah dapet pengganti lain"ucap reynka,masya pun sempat berfikir
"sorry"ucap masya lalu menundukkan kepalanya,reynka pun memegang dagu masya lalu menaikan wajah masya
"gaush lo tutupin wajah lo,walaupun lo sudah milik orang lain,gua tetap anggap lo wanita yang paling gua sayang setelah ibu gua"ucap reynka masya hanya terdiam dan menangis
"iya rey,thank's,gua duluan ya"ucap masya lalu pergi,lalu masya menelepon kak Rizky
"halo kak dimana?"tanya masya
"ditaman yang,kamu kesini ya"ucap kak rizky
"iya kak"masya pun berjalan menuju lorong yang agak sepi,tiba-tiba dia ditarik oleh seseorang dan disenderkan ke tembok
"lo pacaran sama rizky adek manis?"tanya kak Fakhri
"i,iya kak"jawab masya
"kenapa lo ga terima gua"tanya kak fakhri lalu menaikan wajah masya
"gapapa kak,kakak kenapa sih seram gitu,jangan deket-dket"ucap masya lalu berusaha mendorong kak fakhri
"eh jangan galak,sini sama kakak dulu"ucap kak fakhri,masya pun akhirnya lolos dari kak fakhri lalu berlari menuju taman
"aku takut"ucap masya ke kak rizky sambil menangis
"kamu kenapa sya?"tanya kak rizky mulai panik,masya pun akhirnya pingsan dan hidungnya mengeluarkan darah
"sya?"ucap kak rizky lalu menggoyangkan badan masya,masya pun tak kunjung bangun akhirnya kak rizky membawanya ke uks

*bersambung*

He hurt me,i love him (completed Story) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang