Lalu rizky dan masya pun membuat cookies bersama,yang lain tertidur
"enak gak ya?"ucap rizky kepada masya
"enak dong"jawab masya membereskan alat dan bahan cookies yang sudah dimasak
"ehh sini udah calon suami kamu yang ganteng ini aja yang beresin"ucap kak rizky lalu mencium pipi masya
"makasih,jangan cium terus dong nanti habis pipi ini"ucap masya
"iyaaa"ucap kak rizky lalu mencuci piring-piring dan alat cookies
"tu cookiesnya udah selesai,ambil yang"ucap masya menunjuk kearah oven
"iya sayang siap"ucap kak rizky lalu memakai sarung tangan khusus oven,lalu mengambil cookies-cookies tersebut
"sini aku yang masukin ke wadah"ucap masya
"ok, aku bersih-bersih dulu"ucap rizky,masya pun memasukan cookies tersebut kedalam wadah
'duh kok pusing'batin masya
"au,, aduh"ucap masya lalu dia terjatuh dari kursi
"masyaaa"ucap rizky,yang lain pun terbangun
"loh masya"ucap tian
"cepet angkat"lanjut rosa
"pusing"ucap masya lalu ia pun terpingsan
"loh masya"ucap rizky rerkejut
"sya?? Bangun sya"lanjut rizky, lalu ia membawa masya ketempat tidur,lalu sesampai di kamar
"kasih minyak angin tuhhh"ucap tian,lalu rosa mengambil minyak angin
"sini rosa,gua kasih ke dia"ucap rizky lalu berusaha membangun kan masya,saat rizky mengelus rambut masya rambut masya pun perlahan rontok
"sya,kok lo gini,apa salah gue"ucap rizky
"ga usah bilang gitu"ucap faruk
"emangnya lo yang rencanain gakan?ngapain lo minta maaf"lanjut firza
"iya sih riz,kita cuma bisa jagain masya sampe sembuh,dan berdoa"lanjut rosa
"jangan salah-salahan gitu"ucap tian
"iya makasih"ucap rizky lalu masya terbangun
"alhamdullilah, riz, kasih dia minum"ucap tian,lalu masya pun meminum air yang diberikan rizky
"nih obatnya"ucap rosa memberikan obat milik masya kepada rizky
"minum sya"ucap rizky lalu masya meminum obat tersebut
"makasih"ucap masya
"sama-sama"jawab yang lain,lalu mereka pun tersenyum
"kamu istirahat dikasur aja,kalo takut sendiri,kami temenin disini"ucap tian
"iya,eh,makan dong cookies nya"ucap masya
"oh iya,aku ambil dulu ya dibawah"ucap rizky lalu pergi kebawah,lalu beberapa menit kemudian rizky kembali membawa 2 wadah yang berisi cookies
"yuk makan bareng"ucap rizky,lalu mereka pun makan bersama
"gaterasa ya udah jam 7 aja,jam 9 harus tidur nih kasian masya"ucap firza
"iya kita jangan tidur malem banget"lanjut rizky
"sini tian,rosa tidur di kasur aku,nabila jadi tidur di sofa?"tanya masya kepada nabila, lalu rosa dan tian sudah disebelah masya,lebih tepat nya masya berada ditengah
"disofa aja,lebih dingin hehe"ucap rosa
"yaudh deh okk"jawab masya
"sayang hp mu bunyi tu,kakak yang telpon"ucap rizky memberikan ponsel masya ke masya
"makasih"ucap masya lalu mengangkat telepon itu
"halo dek? "
"iya kak"
"dimana? "
"dirumah"
"ohh iya,bagus dek"
"kenapa kak"
"kakak kuliah dulu ya selama 2bulan,nanti kalo udah 2 bulan kakak balik lagi"
"ohh gapapa kak,kakak belajar aja,disini juga banyak yang jagain adek"
"ok dek"
Lalu masya pun mematikan handphone nya
"nih"ucap masya kepada rizky
"ada game ga? "tanyanya
"ada"jawab masya
"boleh main game yaa?? "ucap rizky sambil memasang wajah puppy facenya
"iya"jawab masya,lalu ia pun sibuk main game,hp tian di faruk,hp masya di rizky,hp rosa di firza dan hp nabila di revo,sedangkan yang perempuan sibuk gosip bersama
"gosip mulu"ucap rizky
"lah?? Bodo amat"jawab nabila
"misi ah mw guling di paha masya"ucap rizky lalu main hp di paha masya
"manjanya kumat"ucap masya lalu memainkan rambut rizki*bersambung*
KAMU SEDANG MEMBACA
He hurt me,i love him (completed Story)
Teen FictionRead,enjoyed,vote and save to reading list