DokJu Series | Dokyeom Yuju

ー Limit?

Di luar matahari mulai menduduki tahtanya. Suasana panas pun mulai terasa. Dan itu tandanya waktu istirahat telah tiba.

Mungkin bagi sebagian orang, saat bel berbunyi mereka akan langsung berhamburan keluar dari kelas. Namun beda halnya dengan kedua orang ini. Mereka malah masih asik bercengkrama.

"Hoi ju, ga ke kantin?" tanya laki-laki sebayanya. Yang ditanya hanya menggelengkan kepala lalu kembali menyibukkan diri dengan buku di depannya. "Dasar.. mana sih bagian yang masih belum kamu pahami."

Seketika ekspresi Yuju langsung terlihat antusias. Akhirnya ada yang mau mengajarinya.

"Hmm.... ini yang tentang limit. Ajarin dong!" pinta Yuju

"Oke. Limit itu digunakan untuk menjelaskan sifat dari suatu fungsi, saat argumen mendekati suatu titik, atau tak hingga." Jelas Dokyeom.

Yang dijelaskan hanya memasang wajah bingung tak mengerti kemudian menggelengkan kepala, dan Dokyeom hanya bisa menghela napas.

"Huh.. Baiklah kita ambil satu contoh, jika terdapat bilangan yang hasilnya tak terhingga maka jawabannya salah. Jadi harus dikalikan dengan sekawannya-"

"Kyeom kok aku malah tambah ga mudeng ya" sela Yuju. Sepertinya kali ini Dokyeom harus lebih sabar,

"Dengarkan aku baik baik...." Dokyeom berhenti sejenak, mengumpulkan sejenak kesabarannya. Kemudian ia duduk di bangku sebelah Yuju dan melanjutkan dengan suara yang lebih halus.

"Kalau ada penyebut yang dibagi dengan pembilang berjumlah nol dan hasilnya tidak terhingga maka itu salah. Jadi anggap saja aku penyebut itu dan kau pembilang nolnya namun kalau dalam limit hasil tak terhingga itu salah.

"Beda dengan kita, Kalau aku dibagi denganmu hasilnya tak terhingga itu benar. Karena jika cintaku dibagi dengan hatimu, itu tidak akan ada habisnya."

Setelah menyelesaikan penjelasan abstrak-nya itu, Dokyeom langsung menciptakan sebuah lengkungan nan indah di wajahnya. Kemudian segera berhambur pergi dari pandangan gadis yang masih menampakan wajah bingungnya.

HEYY PENJELASAN MACAM APA ITU!!!, pikir seorang Choi Yuju.

FIN