Gender Bender(?)

2. misi(?)

Desc : masashi kishimoto

Rated : T

Pair: err,,,,, mungin bakal ada pair sasunaru?

========happy reading=======

Sasuke dan naruto terdiam menatapi manusia - manusia di dalam kantor hokage ini. Di sudut ruangan ada chouji yang duduk di lantai, tubuhnya sedikit lebih kurus dan lekuk tubuhnya berubah menjadi selayaknya perempuan. Di samping chouji, shikamaru yang terlihat lebih cantik(?) tengah bersandar pada dinding dan memejamkan mata.

Tak jauh dari tempat kedua orang itu, tenten terlihat gagah dengan sosoknya yang telah jadi seorang pemuda. Rambut coklatnya tidak lagi di cepol(?) dua. Tapi di ikat longgar di belakang. Di sampingnya ada rock lee dengan rambut mangkoknya yang agak panjang. Dia masih mengenakan pakaian hijau ketatnya, membuat naruto dan sasuke mengernyit jijik melihat penampakan hijau di depannya.

Apalagi, guy-sensei juga berpenampilan sama dengan rock lee. Bedanya, rock lee masih ada manis - manisnya. Kalo guy-sensei terlihat menyeramkan. Wajahnya tak banyak berubah.. Sasuke dan naruto merinding. "Woaahhh! Ino-pig kau tampan juga jadi cowok" sakura berseru pada sahabat pirangnya. Ino tertawa, "kau sendiri gagah dan tambah... Kekar?" kekehnya memperhatikan sakura dari atas ke bawah.

Mengabaikan sepasang sohib itu, sasuke dan naruto mengedarkan kembali pandangan mereka. Mereka menemukan kiba yang terlihat agak menor dengan lipstik nge-jreng yang memoles bibirnya. "Apa lihat - lihat?! Ini bukan aku yang mau berdandan begini. Ini hasil paksaan kakakku." gerutu kiba yang mengerti tatapan dari sasuke dan naruto.

"Err,,, kau terlihat cantik kok" gumam naruto tak yakin. Kiba mendengus. Lalu tatapan mereka beralih pada seorang gadis mungil yang memakai tudung di kepalanya serta memakai kacamata hitam. 'Shino jadi mungil begitu..' batin naruto.

Di dekat meja hokage, guru - guru berkumpul, di mulai asuma-sensei yang parasnya begitu cantik dan terkesan seksi, sebatang rokok masih bertengger manis di bibir ranumnya. Di sampingnya, seorang pemuda berambut ikal dan memiliki warna mata semerah darah tengah memandangi asuma, kurenai.

Lalu, ada iruka-sensei yang aura keibuannya semakin mengguar setelah berubah jadi seorang wanita. Dia sedang tertunduk malu karena di goda oleh kakashi-sensei.

Lebih ke kanan sedikit, naruto menemukan shizune dengan rambutnya terlihat lebih pendek dan acak - acakan. Dia sedang tertawa hambar melihat tsunade yang menggerutu karena kehilangan bentuk tubuh yang di banggakannya.

tepat di belakang tsunade, jiraiya duduk di kusen jendela sembari menuliskan sesuatu di bukunya. Dan jangan lupakan darah yang mengalir dari hidungnya. Padahal jiraiya sudah berubah jadi perempuan cantik nan montok. Tapi sifatnya tidak berubah sama sekali....

'Dasar mesum' batin sasuke.

"A-ano...." suara bariton yang terdengar gugup itu membuat sasuke dan naruto menoleh pada asal suara dan mereka langsung sweatdrop melihat seorang pemuda berambut indigo pendek dengan pipinya yang bersemu merah. "Ya ampun, kalau gadis hyuuga ini benar - benar cowok. Aku yakin dia akan di juluki banci" celetuk sasuke. "Hei, kau tak boleh bicara begitu teme! Begitu - begitu dia teman kita juga!" wanti naruto. "Hn" jawab sasuke cuek.

"Apa maksudmu uchiha?" suara merdu dengan nada tajam itu membuat mereka menatap si pemilik suara. Semuanya hening, tatapan mata mereka tertuju pada seorang gadis imut nan manis berambut coklat panjang. Di lihat dari matanya yang tanpa pupil itu, bisa di pastikan bahwa dia adalah neji.