Ingin Terpejam

175 6 2
                                    


Malam ini bintang - bintang tampak malu,

Bukan karena melihat wajahmu,

Seperti pada lagu - lagu yang liriknya begitu,

Bukan pula karena melihat ketampananku,

Mungkin ia hanya ingin,

Hilang begitu saja,

Agar bulan sendirian,

Seperti itulah, seperti banyaknya lelaki,

Mendekatimu lalu pergi,

Ya pergi karena ingin, tanpa alasan pasti,

Bajingan memang,

Tapi cobalah mengerti kami,

Kami hanya ingin terpejam di pangkuanmu, sementara...

Tak perlu kau harap aku akan berlama - lama,

Sungguh aku hanya ingin melihat wajahmu lalu terpejam begitu saja,

Setelah itu pergi meninggalkanmu,

Hingga rindu mengeroyokimu pun aku tak akan datang,

Karena aku hanya ingin terpejam, sementara...

Tak usah lama, yang penting padamu dan cukup.


Terima kasih untuk pahamu,

Terima kasih senyum manismu,

Terima kasih tatapan teduhmu,

Maaf aku hanya ingin terpejam sementara saja.


Note : Entah kenapa belakangan ini rasanya sulit berkata - kata, jadinya saya habiskan saja waktu saya disebuah OA untuk berdiskusi panjang tentang ini itu agar otak saya mampu mencerna kata - kata lagi. maafkan puisi yang biasa saja di atas dan lagunya pula yang kembali tidak nyambung, biarkan saja ya habisnya saya senang mendengar lagunya.

Puisi - Sekedar Rangkaian KataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang