Sore ini ku terbaring dalam dekapan tanah,
Memandang warna biru dan putih yang saling mengiringi,
Lalu kulihat pula rumput - rumput liar yang bergoyang,
Tampaknya asik,
Mereka beriringan memberiku rasa,
Rasa yang tak mungkin kudapat dari manusia,
Tapi sayang, sungguh sayang...
Rasa ini tak pernah menggantikan rasa-nya,
Rasa di mana aku tertidur tanpa beban,
Rasa di mana aku terpejam sambil tersenyum,
Coba saja kalian bayangkan,
Gadis cantik itu sungguh memberiku banyak kebahagian,
Tentu saja yang memberi bahagia ini Tuhan,
Tapi perantaranya?
Ya dia, hanya dia, tak akan ada yang lain,
Karena yang lain tak akan mampu memberi rasa yang sama,
Memberi bahagia yang sama,
Karena dia adalah bahagianya saya.
Bahagia,
Aul, 11 Desember 2016.
Pada malam minggu
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi - Sekedar Rangkaian Kata
PoesiaDi waktu - waktu tertentu sering aku memikirkan hal, entah itu berhubungan dengan cinta atau perihal semesta, semuanya entah sengaja ada atau tidak, tiba - tiba saja pikiranku ini ingin menuliskannya. Rangkaian kata ini hanyalah kumpulan kata yang k...