Satu

103 19 12
                                    

Kadang aku lelah, tetapi ketika mengingat semua perjuangan dan pengorbanan bagaimana bisa seperti ini, membuatku mengesampingkan rasa lelah itu jauh-jauh ...

Dalam satu waktu aku merasa dicintai tetapi aku juga merasa bagai bukan siapa-siapa.
Dalam satu waktu aku merasa diutamakan, tetapi aku juga merasa diabaikan.
Dalam satu waktu aku merasa diperjuangkan, tetapi aku juga merasa tak diperjuangkan.

Kadang aku merasa dimengerti, sekaligus tak dimengerti.
Ketika hati dan otak beradu debat, pasti salah satu akan menang dan salah satu akan kalah karena otak dan hati tidak akan bisa menang dua-duanya.
Membuat gemuruh yang berkecamuk dalam dada.
Apakah insan hanya bisa pasrah kepada apa yang maha kuasa inginkan atau ... melakoni jalan keinginannya sendiri.

Hem, aku merasa sudah menjadi yang terbaik dalam memainkan drama kehidupanku sampai saatnya tuhan menyadarkanku bahwa manusia bisa berencana sedang tuhan yang menentukan.

Malang, gerimis sore hari.

Suara HatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang