The Ghoul Among Ninja

First Hunting and First Kill

Warning : Ghoul eat Human. So much blood.

<><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><>

Aku memasuki umur delapan tahun.

Atau dua puluh empat tahun.

Disaat umur itulah Kazumi membawaku untuk berburu makanan untuk pertama kalinya.

Kagune yang kumiliki sudah dikatakan cukup kuat untuk melawan musuh seperti ninja, bukan elit ninja tapi genin.

Kazumi melatihku untuk mengontrol kekuatan rinkaku milikku dengan kuat dan brutal.

Hide juga melatih kecepatanku, meskipun Hide mempunyai kepribadian yang ceria dan easygoing tetapi saat berlatih, kepribadian Hide bisa berubah 180 derajat, dia lebih serius, tegas dan sangat disiplin.

Hide akan mencoba menyerangku tiba-tiba dengan kunai yang memiliki bahan sel ghoul, yang bisa melukai seorang ghoul, atau bentuk pisau kecil dari kekuatan Ukaku miliknya. Baik saat makan, membaca, bahkan saat berjalan pulang dari akademi ke rumah.

Hokage tidak memperbolehkan kami memburu makanan di sekitar Konoha, bisa dibilang kami tidak boleh memakan warga Konoha.

Hokage akan memberikan misi spesial untuk kami, yaitu berburu makanan di luar Konoha, makanan yang di anggap membahayakan atau mengganggu Konoha. Kami dianjurkan untuk berburu missing nin.

Aku mempersiapkan diriku untuk berburu pertama kalinya, aku memakai celana ninja yang biasa aku pakai, aku juga memakai hoodie hitam untuk menutupi bagian kepala ku, di dalamnya aku memakai baju kaos bewarna ungu.

Kantong kunai kugantung pada celana ninjaku, rambutku yang kini sudah panjang sampai punggung, aku ikat dua sisi kanan dan kiri, poniku menutupi mata bagian kanan dan yang terakhir aku memakai topeng untuk menyamarkan identitasku.

Kazumi memakai pakaian ninja serba hitam, tanpa simbol dari desa Konoha, bahkan dia tidak memakai ikat kepala ninja miliknya. Kazumi memakai topeng porselin putih dan dibagian mata kanannya terdapat garis-garis bewarna ungu.

Kami juga mematikan segel fuinjutsu yang menyamarkan warna mata ghoul kami.

Malam itu, kami siap untuk berburu dan itu pertama kalinya bagiku keluar dari Konoha. Kami tidak melewati gerbang utama yang menjadi pintu masuk utama ke Konoha, terlalu banyak orang yang akan melihat kami.

Kami melewati hutan Konoha yang lebat, sangat berbahaya, dan dipenuhi oleh ANBU yang berjaga. Kami tidak cemas melewati ANBU karena Hokage telah menyuruh ANBU nya untuk tidak mengganggu kami saat lewat.

Di luar Konoha adalah hutan yang lebat, jalanan yang kotor, sangat berbahaya. Orang-orang bisa saja menyerang kami secara diam-diam disini. Aku dan Kazumi berlari cepat menggunakan chakra, mungkin bagi Kazumi ini lambat tapi aku berusaha untuk cepat.

Kami sudah berlari selama dua jam, tetapi tidak ada orang yang kami temukan, Hokage tidak memberi tahu siapa orang yang harus kami buru, tetapi dia hanya menganjurkan untuk berburu missing nin.

Aku yakin kami sudah jauh dari Konoha, Kazumi berkata kami menuju desa Kirigakure, karena disana banyak sekali missing nin.

Empat jam kami berlari, kami mendengar gerak gerik dari sisi kanan hutan, Kazumi menyuruhku untuk berhenti, aku berhenti mencoba merasakan chakra dari sisi kanan.

Disana!

Kunai melesat dengan cepat menuju arah kami. Aku dan Kazumi dengan cepat mengelak. Aku merasakan dua chakra dengan chakra level chuunin dan jounin bergerak dengan cepat ke arah dimana kami berdiri.