[10/10]

22.4K 2.8K 353
                                    

Bagian yang kusuka?

__________

Sorakan meriah langsung terdengar memenuhi stadium saat Karasuno berhasil mengalahkan Shiratorizawa.

(Name) yang duduk di sebelah Oikawa dan Iwaizumi langsung berdiri dan bertepuk tangan.

Dia bahkan tidak bisa bersorak karena terlalu senang atas kemenangan Karasuno, terutama pada Kageyama.

Walau jujur saja sempat sedih karena kekalahan Seijoh melawan Karasuno.

"Oke, kami akan pulang sekarang, (Name)-chan." ucap Oikawa berdiri lalu mendorong punggung Iwaizumi, "Mau pulang bersama?" tanyanya.

(Name) menggeleng, "Aku ingin memberi selamat pada Tobio." jawabnya.

"Oh, baiklah." ucap kedua senpai meninggalkan (Name).

(Name) menuruni tangga dengan terburu-buru.

Sesampainya dia di bagian paling dekat dengan lapangan, (Name) langsung memegang pagar pembatas.

Tiba-tiba semua suara yang hendak (Name) keluarkan dari tadi langsung siap untuk keluar dari mulut si pemilik.

"SELAMAT YA TOBIO, AISHITERU YO!!"

Seketika stadium yang ramai menjadi sepi.

Semua pasang mata tertuju pada (Name), terutama Kageyama yang perlahan mulai semerah tomat dan sepanas kepiting rebus yang baru saja selesai dimasak.

Sadar apa yang terjadi, wajah (Name) langsung seperti Kageyama dan ia langsung bersembunyi di balik pagar.

"Tunggu apa lagi, Kageyama?" tanya Tanaka menepak keras punggung Kageyama, "Jemput pacarmu itu."

Kageyama hanya mengangguk singkat sebelum akhirnya berlari kecil menuju (Name).

Sesampainya disana, dia melihat (Name) yang masih memeluk kedua lututnya.

Dan Kageyama dapat melihat asap yang keluar dari kepala (Name) dan telinganya yang sangat merah.

Kageyama tampak ragu, kemudian dia duduk di belakang (Name) lalu memeluknya.

(Name) terlonjak kaget, tapi kembali tenang saat ia mengenal siapa yang memeluknya.

"A-aku," Kageyama berdehem pelan, "Aku juga mencintaimu, (Name)." sambungnya lalu mencium belakang kepala (Name).

- Bonus -

"CIEE!!"

"CO CWEET!!"

"PHEWWIT!!"

"FOTO, CEPAT FOTO!"

"Ya ampun, hentikan ini semua!!"

__________

...tentu saja saat ia mengucapkan kalimat itu.

My Shy Girlfriend (Kageyama Tobio)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang